Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Duel Debat Perdana: AJP-ASLI Ingin Konekan Drainase, Giona-Subhan Buat 50 Kolam Retensi untuk Atasi Banjir Kendari

Duel Debat Perdana: AJP-ASLI Ingin Konekan Drainase, Giona-Subhan Buat 50 Kolam Retensi untuk Atasi Banjir Kendari
Momen AJP-ASLI saat berdebat dengan Giona-Subhan dalam Debat Publik di Claro Hotel Kendari. Foto: Hasmin Ladiga/Kendariinfo. (30/10/2024).

Kendari – Momen Debat Publik perdana Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali) Kendari 2024 di Claro Hotel Kendari, Rabu (30/10/2024) malam menyajikan duel gagasan antaran pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Giona-Subhan dan paslon nomor 4, Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu (AJP-ASLI) terkait dengan penanganan banjir di Kota Lulo.

Saat berdebat terkait dengan masalah banjir, Giona-Subhan berjanji akan membuat 50 kolam retensi dalam programnya Kendari Sponge City. Sementara pasangan AJP-ASLI ingin menyambungkan seluruh drainase di Kota Kendari supaya bisa menangani masalah banjir.

AJP menilai, program Giona-Subhan yang ingin membangun 50 kolam retensi akan terbentur dengan masalah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Kendari yang terbatas.

“Bagaimana kita mau bangun 50 kolam retensi jika APBD kita terbatas,” kata AJP.

Subhan kemudian menanggapi bahwa program tersebut sangat mungkin untuk diwujudkan apabila dilakukan sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, sehingga bisa mendapatkan pendanaan.

“Untuk membangun itu bagaimana caranya kita membangun sinkronisasi antara pemerintah kota, provinsi, dan pusat sehingga kita tidak hanya mengandalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota,” balas Subhan.

Dalam debat itu, AJP kemudian mengemukakan alternatif lain untuk masalah banjir. Dia mantap dengan program untuk menyambung konektivitas seluruh drainase di Kota Kendari agar aliran air saat terjadi hujan bisa mengalir lancar dari hulu ke hilir.

Baca Juga:  Blusukan ke Kambu, Yudhianto-Nirna Door to Door Jemput Aspirasi Warga Kendari

“Kita akan membangun konektivitas drainase, kanal-kanal kali kita akan normalisasi sehingga nanti muaranya akan langsung ke Teluk Kendari. Menurut kami program ini lebih efisien dan tepat,” jelas AJP.

Editor Kata: Ratnawati (Magang)

Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten