Ribuan Warga Tapak Kuda Kendari Halau Kelompok Massa, Ruas Jalan Protokol Tutup Total

Kendari – Situasi di kawasan Tapak Kuda, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali memanas. Ribuan warga Tapak Kuda turun ke jalan untuk menghalau kelompok massa lain yang disebut-sebut hendak memasuki wilayah mereka, Kamis (30/10/2025).
Berdasarkan pantauan Kendariinfo pukul 09.55 Wita, warga melakukan blokade di Bundaran Tapak Kuda atau perempatan Jalan Edi Sabara, Jalan Malik Raya, dan Jalan Tapak Kuda. Sejumlah ban bekas dibakar di tengah jalan, sementara warga berjaga dengan membawa balok dan bambu.
Tak hanya di Bundaran Tapak Kuda, blokade serupa juga terlihat di perempatan McDonald’s (McD) Kendari atau simpang Jalan Brigjen M. Yoenoes dan Jalan Buburanda. Aksi itu membuat arus lalu lintas di dua titik utama tersebut lumpuh total. Polisi dan aparat TNI tampak berjaga di sekitar lokasi untuk mencegah bentrokan terbuka.
Warga Tapak Kuda yang berkumpul di perempatan McD Kendari menyebut, tindakan itu dilakukan untuk menjaga lingkungan mereka dari potensi gangguan. “Jangan takut bapak-bapak ibu-ibu, hari ini kita lihat yang mana yang benar,” ujar salah satu orator aksi.
Sementara itu, sekitar 100 meter dari titik konsentrasi warga, ratusan massa lain tampak berkumpul di ujung perempatan Jalan Made Sabara. Kedua kelompok saling berhadapan dengan jarak yang hanya dipisahkan aparat kepolisian.
Akibat aksi tersebut, ruas jalan protokol Kendari arah Mandonga-Wuawua ditutup total. Sejumlah kendaraan yang hendak melintas terpaksa dialihkan ke jalur alternatif. Hingga berita ini diturunkan, situasi di kawasan Tapak Kuda masih tegang, namun aparat terus melakukan penjagaan ketat untuk mencegah bentrokan.
Demo di PN Kendari Memanas Dipicu Ban Bakar Dipadamkan, Warga Tapak Kuda Tolak Konstatering





