Poltekkes Kendari Edukasi Pembuatan Hand Sanitizer Alami ke Masyarakat Kambu
Kendari – Dalam rangka program pengabdian kepada masyarakat, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kendari memberikan edukasi cara pembuatan hand sanitizer berbahan dasar alami kepada masyarakat Kecamatan Kambu, Jumat (10/9/2021).
Ketua Panitia Kegiatan, Satya Darmayani dalam mendemokan pembuatan hand sanitizer menggunakan daun mint, lidah buaya, dan juga jeruk nipis.
“Caranya daun mint dicuci bersih, kemudian dipotong-potong sebanyak 50 gram dan dimasukkan dalam wadah, dan ditambahkan air mineral atau Aquadest sebanyak 200 mililiter (ml). Selanjutnya dididihkan di atas panci yang diberi air selama 15 menit pada suhu 980 celcius. Setelah itu didinginkan selama 30 menit dan disaring sampai diperoleh ekstrak yang jernih,” katanya.
Setelah ekstrak tersebut telah siap, tahapan selanjutnya adalah mencampurkan dengan bahan-bahan lain. Untuk membuat 100 ml hand sanitizer, diperlukan 40 ml ekstrak daun mint, 8 ml air perasan jeruk nipis, gel lidah buaya 5 sendok makan. Campur semua bahan, saring dan masukan ke dalam botol.
“Penggunaan bahan-bahan alami tersebut, karena bahan alkohol yang biasa digunakan bisa menimbulkan iritas jika terlalu sering digunakan, apalagi pada anak usia dini yang kulitnya masih sensitif. Dan ini juga ekonomis karena dapat dijual belikan sama ibu-ibu,” terangnya.
Satya menyebut, masa simpan hand sanitizer berbahan alami tersebut bisa sampai enam bulan hingga satu tahun.
“Untuk masa simpannya bisa sampai satu tahun di dalam kulkas, sedangkan kalau dipakai sehari-hari bisa sampai enam bulan,” pungkasnya.