Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Crime

Gunakan Bambu Sepanjang 2 Meter, ODGJ di Kendari Serang BRI Samratulangi

Gunakan Bambu Sepanjang 2 Meter, ODGJ di Kendari Serang BRI Samratulangi
ODGJ yang melakukan penyerangan di KC BRI Samratulangi. Foto: Istimewa. (14/7/2022).

Kendari – Kantor Cabang (KC) BRI Samratulangi Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diserang oleh seorang pria berinisial MN (43) yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) dengan menggunakan bambu sepanjang 2 meter, Kamis (14/7/2022) sekitar pukul 08.10 WITA.

Aksi penyerangan terhadap Kantor Cabang BRI yang beralamat di Jalan Dr Samratulangi, Kelurahan Kemaraya Kecamatan Kendari Barat ini terjadi pada pagi hari saat para petugas keamanan sedang mengatur para nasabah agar mendapatkan pelayanan.

“Setiap harinya ada sekitar empat atau lima sekuriti yang berjaga. Hanya saja, serangan dari ODGJ itu memang mendadak dan kondisi petugas keamanan kami sedang mengatur nasabah, sehingga cukup mengagetkan untuk teman-teman sekuriti,” ujar Manager KC BRI Samratulangi, Panji saat ditemui awak media.

Kapolsek Kemaraya, Iptu Marvi Oksiarana Cakti saat diwawancarai awak media terkait penyerangan yang dilakukan oleh ODGJ di KC BRI Samratulangi.
Kapolsek Kemaraya, Iptu Marvi Oksiarana Cakti saat diwawancarai awak media terkait penyerangan yang dilakukan oleh ODGJ di KC BRI Samratulangi. Foto: Istimewa. (14/7/2022).

Para nasabah yang panik dan ketakutan pun lari berhamburan untuk menyelamatkan diri dari serangan ODGJ itu.

Seorang karyawati yang merupakan Customer Service (CS) menjadi korban. Ia mengalami luka sayatan kecil pada tangannya karena menahan hantaman bambu yang dilayangkan oleh ODGJ itu. Saat ini, korban telah mendapat penanganan medis.

Sementara itu, ODGJ yang melakukan serangan dadakan itu langsung dilumpuhkan saat itu juga oleh petugas keamanan.

Baca Juga:  Mengusung Semangat Persatuan, Jambore PKK di Konut Resmi Dilaksanakan

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kemaraya, Iptu Marvi Oksiarana Cakti menerangkan, saat diamankan ODGJ itu sempat mengamuk sehingga anggota kepolisian harus memborgol kedua tangannya. Kemudian dibawa ke Polsek Kemaraya, dan telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dibawa ke rumah sakit jiwa.

“Pelaku dan barang bukti bambu sempat kami amankan di kantor. Sudah ada keluarganya, kita dampingi dan bawa di rumah sakit jiwa untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut,” pungkasnya.

Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten