Resmi! Ini 39 Calon Tetap Anggota PW Muhammadiyah Sultra 2022 – 2027
Kendari – Sebanyak 76 peserta Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) Muhammadiyah Sulawesi Tenggara (Sultra) secara resmi telah memilih 39 calon tetap anggota Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sultra periode 2022 – 2027.
Pemilihan ini berlangsung secara elektronik (e-voting) di Ruang Sakinah 1 Hotel Azizah Syariah Kendari, Jumat (10/3/2023). 39 calon tetap ini dipilih dari total 46 calon sementara yang sebelumnya telah ditetapkan oleh Panitia Pemilihan (Panlih) Musywil ke-8 Muhammadiyah Sultra.
Berikut adalah 39 nama calon tetap anggota PW Muhammadiyah Sultra periode 2022 – 2027:
- Dr. Muhammad Alifudin, M.Ag.
- Syamsul Anam, S.E., M.Ec.Dev.
- dr. H. Hamzah, M.Kes.
- Prof. Dr. H. Anwar Hafid, M.Pd.
- Prof. Dr. Ir. H. Muh. Nurdin, M.Sc.
- Dr. H. Eka Paksi, M.Si.
- Dr. Rasmudin, S.H., M.H.
- Dr. H. Hasbullah Syaf, S.P., M.Si.
- La Ode Baa, S.Pd., M.A.
- Ahmad Mudzakkir, S.Pd., M.Pfis.
- H. Mohammad Syukur B., S.Pd., M.Pd.
- Drs. H. Muh. Amin, M.Pd.
- Dr. Awaludin, S.Pd., M.Pd.
- Dr. Abu Bakar, M.Pd.
- H. Akhmad Aljufri
- Amin, S.Pd.I., M.M.
- Mahmud Mas’ud, S.E., M.M.
- Saimudin, S.P.
- Nasri Akib, S.Ag., M.Pd.I.
- Yamin Taeri, S.Pd., M.Sc.
- Moh. Assidieq, S.T., M.Si.
- Yusuf, S.Pd.I., M.Pd.I.
- Muh. Jayani Aliyah, S.E.
- Sainuddin, S.P.
- Moh. Ihsan M., S.Sos., M.A.
- Dr. H. Nur Alim, M.Pd.
- Muh. Haldi, S.Pd., M.Si.
- Yasir, S.Pd.
- Syamsurijal, S.Sos.
- Dr. H. Sabir, M.Pd.
- Adi Firamayana, S.H., M.H.
- Hasan Aidi Anda, S.Pd.
- Mustam, S.P., M.M.
- La Adi, S.Pd., M.Pd.
- Ir. H. Muh. Hakku Wahab, M.Si.
- H. Kamiluddin Kandacong, S.E.
- Dr. H. Musaddar Mappasomba, S.P., M.P.
- Dr. La Ode Nggawu, S.Pd., M.Si.
- Ir. La Mahora Sakkab
Selanjutnya 39 nama tersebut akan dipilih lagi sebagai 13 anggota PW Muhammadiyah Sultra periode 2022 – 2027 pada Musywil ke-8 Muhammadiyah Sultra.
Ketua Panlih Musywil ke-8 Muhammadiyah Sultra, Sainudin menyebut bahwa sistem e-voting ini bukanlah hal baru di tubuh Persyarikatan Muhammadiyah, pasalnya sejak Muktamar tahun 2010 di Yogyakarta telah menggunakan sistem digital ini.
“Seluruh perangkat teknologi yang dibutuhkan untuk e-voting telah didesain secara apik oleh Tim IT Universitas Muhammadiyah Kendari sejak dua bulan lalu,” jelasnya kepada Kendariinfo.
