Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Ali Mazi dan Asrun Lio Diarak Tradisi Gotong Singa saat Hadiri Pelantikan PATRI di Konsel

Ali Mazi dan Asrun Lio Diarak Tradisi Gotong Singa saat Hadiri Pelantikan PATRI di Konsel
Gubernur Sultra, Ali Mazi dan Sekda Sultra, Asrun Lio saat diarak dengan tradisi Gotong Singa atau Sisingaan. Foto: Istimewa. (18/3/2023).

Konawe SelatanGubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi dan Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio diarak menggunakan tradisi Gotong Singa saat menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Anak Transmigrasi Republik Indonesia (PATRI) Sultra di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sabtu (18/3/2023).

Kegiatan tersebut tidak hanya dihadiri oleh Ali Mazi dan Asrun Lio, tetapi ada anggota DPR RI Dapil Sultra, Tina Nur Alam, Bupati Konsel, Surunuddin Dangga, Ketua Dewan Pengawas PATRI Sultra, Ruksamin, Ketua DPP PATRI, Hasprabu, Kadis Nakertrans Sultra, Ali Haswandy, Ketua KONI Sultra, Alvian Taufan Putra, anggota Komisi III DPRD Sultra, Yudhi Mahardika, dan sejumlah tokoh masyarakat penting lainnya.

Pantauan Kendariinfo, Ali Mazi dan Asrun Lio menghadiri undangan tersebut sekira pukul 13.30 Wita. Sesampainya di lokasi, keduanya diarak dengan tradisi Gotong Singa atau Sisingaan. Tradisi masyarakat suku Sunda itu dilakukan dengan menaiki tandu yang disiapkan dan empat orang pria berbadan kekar mengangkatnya menuju tempat yang telah disediakan.

Ali Mazi sempat ragu menaiki tandu tersebut, namun sebagai bentuk penghargaan terhadap tradisi masyarakat di sana, ia menurut dan memberanikan diri. Tradisi tersebut pun berjalan lancar.

Saat membawakan sambutan, Ali Mazi menyebut, masyarakat transmigrasi yang ada di Sultra khususnya di Konsel telah menjadi bagian penting dalam pembangunan Bumi Anoa. Tentunya, bentuk perlakukan yang harus diberikan tidak boleh dibeda-bedakan.

Baca Juga:  Pj. Gubernur Sultra Terima Duplikat Bendera Pusaka di Jakarta

“Saya ini adalah bagian dari masyarakat transmigrasi. Makanya sebagai pemerintah daerah, saya akan terus mendukung setiap kegiatan yang akan mereka lakukan, apalagi berkaitan dengan budaya yang mesti harus diperkenalkan,” ujarnya.

Tak lupa, Ali Mazi mengucapkan selamat kepada para anggota PATRI Sultra periode 2022 – 2027 yang telah dilantik. Ia berharap, semua masyarakat transmigrasi bisa bersinergis dalam membangun Sultra.

Sementara itu, Ketua DPP PATRI, Hasprabu menyebut, PATRI merupakan organisasi masyarakat yang di dalamnya adalah gabungan masyarakat transmigrasi di Sultra.
Organisasi ini berdiri sejak tahun 2004 dan telah terbentuk di 25 provinsi di Indonesia.

“Banyak kegiatan PATRI yang akan dilakukan ke depan dan bergerak di berbagai bidang yakni pendidikan, kesehatan, bela negara, bahkan sebagai fasilitator untuk menangani setiap masalah yang dihadapi oleh masyarakat transmigrasi sendiri.

Setelah melantik anggotanya, Hasprabu berpesan agar seluruh masyarakat transmigran tidak terpecah apalagi akan memasuki tahun-tahun politik ke depan.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten