AJI Kendari Ajak Media Kawal Pemberitaan Hak Kaum Marginal Jelang Pemilu 2024
Kendari – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kendari mengajak media di Sulawesi Tenggara (Sultra) agar memberi perhatian dan mengawal pemberitaan hak kaum marginal jelang Pemilu 2024. Menurut Ketua Divisi Gender dan Kelompok Marginal AJI Kota Kendari, Nursadah, kaum marginal kerap terabaikan dan menjadi korban diskriminatif.
“Kelompok ini kerap kali terabaikan dan didiskriminasi. Bahkan mereka dijadikan wadah kampanye oleh politisi tertentu demi meningkatkan popularitas,” ungkapnya, Sabtu (6/1/2024).
Kaum marginal yang dimaksud Nursadah adalah penyandang disabilitas, suku atau etnik minoritas, lansia, penganut agama tertentu, masyarakat dalam kategori miskin, tunawisma, hingga penderita penyakit tertentu seperti AIDS.
Olehnya itu, AJI Kendari berharap media-media yang ada di Sultra bisa bersinergis mengawal isu tersebut. AJI Kendari juga telah membuka ruang diskusi bagi para editor media pemberitaan agar isu tersebut bisa menjadi perhatian serius.
Sementara itu, Ketua AJI Kendari, Rosniawati Fikri, berharap dengan dilakukan editor meeting tersebut, peserta kegiatan memiliki perspektif atau cara pandang yang sama dalam mengemas isu-isu marginal di meja redaksi.
“Di masing-masing media perlu memberikan ruang terhadap isu kaum marginal itu sendiri. Namun perlu menjadi perhatian bahwa dalam membuat pemberitaan terkait kaum marginal ini, ada SOP yang perlu dipahami bersama karena jangan sampai pemberitaan kita justru menambah beban diskriminasi terhadap mereka,” pungkasnya.
