Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Bisnis

Berhasil Ekspor Mete ke Vietnam, Steven Stenly Ingin Inspirasi Anak Muda Sultra

Berhasil Ekspor Mete ke Vietnam, Steven Stenly Ingin Inspirasi Anak Muda Sultra
Pelepasan 18 ton biji mete ke negara Vietnam. Foto: Istimewa.

Sulawesi TenggaraInfluencer asal Sulawesi Tenggara (Sultra), Steven Stenly saat ini sedang fokus menggeluti dunia usaha ekspor dan mendirikan Best Farmer Indonesia.

Beberapa hari lalu, Jumat (31/12/2021), dirinya mulai membuktikan keberhasilannya dengan melakukan ekspor komoditas biji mete seberat 18 ton ke negara tetangga Vietnam.

Dia mengaku ingin menginspirasi anak muda di Sultra agar bisa menjadi eksportir pada tahun 2022 ini.

Komoditas biji mete yang diekspor ke negara Vietnam.
Komoditas biji mete yang diekspor ke negara Vietnam. Foto: Istimewa. (31/12/2021)

“Semoga dengan adanya ekspor di akhir tahun 2021 yang dilakukan anak muda, bisa menginspirasi anak muda lainnya agar di tahun 2022 banyak eksportir lainnya bermunculan,” kata Steven kepada Kendariinfo, Minggu (2/12/2022).

Menurutnya anak muda harus mulai berperan dalam mengelola hasil bumi di Sultra yang sangat melimpah.

“Hasil pertanian di Sultra itu sangat melimpah, anak muda harus berperan penting dalam mengelola hasil bumi Sultra, dan jika ini dilakukan dengan baik, perekonomian di Sultra akan semakin membaik dan nilai ekspor di Sultra semakin meningkat,” lanjutnya.

Dia menjelaskan untuk mengekspor 18 ton biji mete ini, dirinya mengalami banyak tantangan.

“Tiga bulan saya fokus di ekspor ini, selama merintis banyak sekali rintangan dan masalah yang dihadapi, tapi saya yakin ini pasti berhasil,” ujarnya.

Baca Juga:  Remaja Butur Jadi Youtuber Gaming dengan Subscribers Terbanyak di Sultra

“Saya sudah keliling Sultra untuk mencari produk unggulan dan akhirnya memutuskan ekspor kacang mete gelondongan,” sambungnya.

Steven mengungkapkan untuk mengumpulkan 18 ton biji mete tersebut, dia mengambil dari beberapa petani di beberapa kabupaten di Sultra, di antaranya Wawonii, Buton, dan Muna.

Tak menutup kemungkinan, ke depannya Steven menargetkan hasil perkebunan lain untuk diekspor dengan volume ekspor yang meningkat di tahun 2022 ini.

“Saya targetkan di tahun 2022, saya bisa tembus pasar Cina, dengan mengekspor 50 kontainer dalam setahun.” imbuhnya.

Steven Stenly, Influencer Dermawan asal Kendari dengan Jutaan Pengikut

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten