Beroperasi di Kendari, Samsat Drive Thru Rata-Rata Hasilkan Rp50 Juta per Hari
Kendari – Mulai beroperasi di depan Kantor Samsat Kendari sejak tiga bulan terakhir, Samsat Drive Thru rata-rata memperoleh pendapatan pajak sebesar Rp50 juta setiap hari.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Suharmin Arfad. Dia mengatakan, pendapatan tersebut bukan sesuatu yang mutlak dihasilkan setiap harinya.
“Penghasilan itu tidak menentu karena merupakan langkah awal dan masih tahap penyesuaian oleh masyarakat,” katanya.
Samsat Drive Thru sendiri merupakan sebuah inovasi kemudahan pelayanan pajak bagi para wajib pajak, yang merupakan milik Bapenda Sultra bekerja sama dengan Bank Pendapatan Daerah (BPD) atau Bank Sultra, Jasa Raharja, serta pihak kepolisian. Pengoperasiannya setiap hari di jam kerja.
Semua properti yang digunakan dalam pelayanan tersebut merupakan sumbangsih dari masing-masing instansi yang tergabung dalam Samsat. Seperti papan nama hibah dari Jasa Raharja, bangunan kontainer berasal dari hibah program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Sultra, serta isi komputer dan lainnya dari Bapenda Sultra.
“Masih ada beberapa hal yang harus kami benahi untuk meningkatkan pendapatan daerah. Salah satunya adalah dengan membangun kembali sosialisasi kepada masyarakat tentang layanan ini,” ungkap Suharmin.
Untuk itu, dari pendapatan yang didapat saat ini, dia berharap ke depannya Bapenda bisa mencapai pendapatan Rp100 juta per hari. Sehingga dapat memaksimalkan pendapatan pajak kendaraan bermotor di Sultra.
“Tentu yang kita harapkan, bagaimana layanan ini bisa menyentuh masyarakat dan memudahkan dalam proses pembayaran pajak dengan cepat,” pungkasnya.
