Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Bukan Sudirman, PKS Usung Giona-Subhan di Pilwalkot Kendari 2024

Bukan Sudirman, PKS Usung Giona-Subhan di Pilwalkot Kendari 2024
Perolehan suara Sudirman dan Sitya Giona Nur Alam pada Pilcaleg DPRD Sultra dapil I Kota Kendari. Foto: Istimewa.

Kendari – Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sudirman, yang menjadi penyumbang suara terbanyak dalam Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Pilcaleg) DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra), tak diusung dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Kendari periode 2024 – 2029.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, memberikan pilihan kepada Sitya Giona Nur Alam yang rencananya akan berpasangan dengan Subhan di Pilwalkot Kendari 2024.

“Pada hari ini saya serahkan surat keputusan DPP PKS tentang Penunjukan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari kepada Giona dan Subhan,” katanya, Rabu (10/7/2024).

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, menyerahkan dukungan kepada Giona-Subhan di Pilwalkot Kendari 2024.
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, menyerahkan dukungan kepada Giona-Subhan di Pilwalkot Kendari 2024. Foto: Istimewa. (10/7/2024).

Sudirman sendiri merupakan kader PKS yang telah menjadi anggota DPRD Sultra dapil Kota Kendari sejak Pilcaleg 2019 – 2024. Masih di dapil yang sama, Sudirman kembali bertarung dalam Pilcaleg 2024 – 2029. Dalam pertarungan politik itu, Sudirman mencatat prestasi gemilang. Sebab namanya berada di urutan pertama sebagai caleg PKS yang menyumbangkan suara terbanyak.

Dibandingkan Giona yang saat itu ikut bertarung Pilcaleg DPRD Sultra membawa bendera Partai NasDem, selisihnya sangat jauh yakni 12.673 suara. Di mana Sudirman meraih 18.386 suara dan Giona hanya 5.713 suara.

Menanggapi itu, Sudirman mengaku bahwa surat keputusan itu adalah rekomendasi langsung dari DPP PKS. Tentu itu semua merupakan dinamika dalam dunia politik. Artinya semua keputusan diserahkan kepada pimpinan tertinggi partai.

Baca Juga:  Pasca-lebaran, SKI Bakal Deklarasi dan Umumkan Pendamping dalam Pilwali Kendari 2024

“Ini dinamika dan hal yang dinamis dalam dunia politik. Terkait dukungan kepada calon lain, kita serahkan kepada petinggi partai,” katanya saat dihubungi Kendariinfo.

Sejauh ini, Sudirman tetap konsisten akan berjuang bersama Siska Karina Imran (SKI) dengan tagline Bersama Membangun Kendari. Keduanya pun banyak mendapat dukungan dari kader-kader PKS di Kendari, bahkan siap berjuang memenangkan mereka di Pilwalkot Kendari.

Alasan lain yang membuat Sudirman yakin mendapat dukungan dari rekan-rekan separtainya karena ia telah mengikuti setiap penjaringan yang dibuka oleh panitia penjaringan di DPD PKS Kendari, beberapa waktu lalu. Dari poling dukungan terkhusus di internal kader PKS juga, mayoritas memberikan dukungan kepada Sudirman.

“Saya yakin meskipun di DPP partai tidak mendukung kami, tapi saya yakin dan percaya kader PKS di Kendari mayoritas mendukung saya. Alhamdulillah, hari ini banyak kader menelepon dan WhatsApp, semuanya akan tetap solid mendukung Siska-Sudirman,” tuturnya.

Saat ini, sudah ada dua partai politik yang mengusung mereka yakni Partai Amanat Nasional (PAN) dengan jumlah 4 kursi dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebanyak 5 kursi. Dengan total 9 kursi, syarat untuk bertarung di Pilwakot Kendari pun telah terpenuhi.

“Hasil survei selama ini, perolehan kami cukup besar. Tanpa diusung PKS, kami yakin rakyat dan warga Kendari akan mendukung serta berjuang bersama-sama kami,” tegasnya.

Baca Juga:  Hasil Survei Internal Golkar, Abdul Razak dan SKI Teratas untuk Pilwali Kendari

Saat ini, Siska-Sudirman terus melakukan lobi-lobi politik untuk mendapat tambahan partai pengusung. Sementara itu, simpatisan dan pendukung mereka di Kendari juga terus bergerilya menjalankan strategi politik demi meraih kemenangan dalam pesta demokrasi lima tahunan itu.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten