Diduga Perkara Utang, Pria di Kendari Nekat Bawa Parang ke Kantor BUMD
Kendari – Polisi mengungkap motif aksi pria nekat membawa parang ke Kantor BUMD di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (28/6/2024). Pria yang belakangan diketahui berinisial AS itu ternyata datang hendak menagih utang.
Panit Opsnal Unit Reskrim Polsek Mandonga, Bripka Irwansyah, mengatakan motif AS datang mengamuk karena perkara utang. AS hendak menagih kepada orang yang mengutang kepadanya berinisial PD.
“Setelah diselidiki, dia mendatangi korban untuk menagih utang kepada salah satu karyawan di sana,” ujarnya kepada awak media, Jumat (28/6) malam.
Irwansyah menuturkan, setelah mengetahui perkara utang-piutang, polisi lalu membawa korban dan pelaku ke kantor polisi. Polisi juga mengamankan barang bukti parang yang dibawa oleh pelaku ke kantor tersebut.
“Yang bersangkutan membawa parang ke sana,” bebernya.
Ia mengatakan transaksi utang piutang antara keduanya terjadi di bulan Mei 2024. Akan tetapi, hingga kini yang bersangkutan belum mengembalikannya.
“Untuk utang piutangnya itu terjadi di bulan Mei. Sampai saat ini di bulan Juni belum dibayarkan,” ujarnya.
Seorang pria sebelumnya nekat membawa parang dan mendatangi salah satu Kantor BUMD di Kota Kendari, Jumat (28/6) sore. Ia mengancam salah satu karyawan di tempat itu menggunakan sebilah parang.
Pria di Kendari Nekat Bawa Parang ke Kantor BUMD di Sultra, Pelaku Diamankan Polisi
