Dinsos Sultra Rilis Aplikasi Lapor-LKS, Simpel, dan Simbada untuk Tingkatkan Layanan
Kendari – Dinas Sosial (Dinsos) Sulawesi Tenggara (Sultra) merilis tiga aplikasi bernama Lapor-LKS, Simpel, dan Simbada di Hotel Fortune Kendari, Rabu (6/12/2023). Tiga aplikasi yang diresmikan langsung Kepala Dinas Sosial Sultra, Burhanuddin, tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
Lapor-LKS yang merupakan akronim dari Layanan Pelaporan dan Registrasi Lembaga Kesejahteraan Sosial dibuat langsung oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Sultra, Santyadji Mardiah Witrie Joeneos. Dia mengatakan aplikasi tersebut dapat mempermudah Lembaga Kesejahteraan Sosial memperoleh tanda daftar yayasan serta penyampaian laporan secara online.
“Di Sultra saat ini belum ada sistem digitalisasi (Lembaga Kesejahteraan Sosial), yang di mana sistem digitalisasi itu mempermudah akses dari mana pun dan bisa tersinkronisasi,” kata Santyadji.
Sementara aplikasi Simpel yang merupakan akronim dari Sistem Informasi Pengelolaan Logistik diinisiasi Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Sultra, Idawati Nurdin. Dia menyebut aplikasi ini dapat digunakan dalam pengelolaan logistik saat penanggulangan bencana secara efektif dan efisien.
“Aplikasi ini untuk memberikan akses informasi logistik dan mengoptimalkan laporan logistik serta program perlindungan sosial bencana alam dan nonalam,” ujar Idawati.
Sedangkan aplikasi Simbada yang merupakan akronim Sistem Informasi Manajemen Barang dan Aset diprakarsai Sekretaris Dinas Sosial Sultra, Haris Ranto. Haris mengeklaim Simbada dapat mempermudah penginputan data barang maupun aset di lingkup Dinsos.
“Dengan aplikasi ini kita bisa secara online menginput data barang atau aset di lingkup Dinas Sosial. Nantinya kita bisa lihat juga dalam bentuk gambar dan data,” kata Haris.
Kepala Dinas Sosial Sultra, Burhanuddin, pun memberikan apresiasi dan menyambut baik langkah yang diambil oleh para pembuat aplikasi untuk kemajuan daerah dan kepentingan masyarakat.
“Kami juga berharap aplikasi atau inovasi yang dibuat ini akan dilaksanakan di dinas sebagai bagian dari pelayanan prima bagi masyarakat,” harapnya.
Penulis dan Reporter: Cilvianti La Ali (Magang)
