Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Ditangkap di Muna, Buaya Sepanjang 3 Meter Dilepasliarkan ke TNRAW Konsel

Ditangkap di Muna, Buaya Sepanjang 3 Meter Dilepasliarkan ke TNRAW Konsel
Buaya yang dievakuasi di sekitar Pantai Napabale, Desa Lohia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna dilepasliarkan di di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW), Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa. (10/10/2022).

Konawe Selatan – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara (Sultra) melepasliarkan buaya (Crocodylidae) sepanjang tiga meter di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW), Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Senin (10/10/2022). Buaya tersebut merupakan satwa yang dievakuasi di sekitar Pantai Napabale, Desa Lohia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Minggu (9/10).

Kepala Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I BKSDA Sultra, Prihanto, mengatakan buaya ditangkap warga setelah terkena tali pengikat tanaman rumput laut. Warga setempat lalu melaporkan penangkapan satwa itu ke BKSDA Sultra untuk dievakuasi. Dari lokasi penangkapan, petugas lalu membawa buaya ke Kota Kendari untuk dilepasliarkan pada habitatnya di TNRAW.

“Buaya tersebut ditangkap warga karena terkena tali rumput laut kemudian dilaporkan kepada BKSDA Sultra. Setelah itu, kami evakuasi dari Raha menuju Kendari menggunakan kapal motor,” kata Prihanto kepada Kendariinfo, Selasa (11/10).

Buaya yang dievakuasi di sekitar Pantai Napabale, Desa Lohia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna dilepasliarkan di di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW), Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Buaya yang dievakuasi di sekitar Pantai Napabale, Desa Lohia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna dilepasliarkan di di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW), Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa. (10/10/2022).

Prihanto mengungkapkan, pihaknya sering menerima laporan bahwa buaya sepanjang tiga meter yang dievakuasi sering menampakkan diri di sekitar kawasan tersebut. Dengan evakuasi dan pelepasliaran itu, warga setempat akhirnya merasa aman dari teror buaya.

“Panjang buaya kurang lebih 3 meter. Menurut masyarakat, buaya tersebut sering muncul di lokasi itu sehingga cukup meresahkan. Dengan dievakuasinya buaya ini masyarakat merasa sangat terbantu,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten