Identitas Pria yang Ditemukan Tewas Mengapung di Kendari Terungkap
Kendari – Identitas pria yang ditemukan tewas mengapung di sungai belakang Rumah Makan Sarapo atau tepatnya di Jalan Z.A. Sugianto, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (19/7/2023) akhirnya terungkap.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengatakan bahwa korban berinisial S (37) merupakan warga asal Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
“Korban adalah warga kelahiran Lambuya, Konawe tapi saat ini tinggal di Puuwatu, Kendari,” katanya, Kamis (20/7).
Fitrayadi menyebut, jenazah pria tersebut pertama kali ditemukan mengapung oleh seorang nelayan di muara kali samping RSUD Kota Kendari atau belakang Rumah Makan Sarapo sekira pukul 11.30 Wita.
Saat ditemukan, polisi sempat kesulitan mengungkap identitas korban sebab tak ada kartu tanda pengenal apalagi posisi wajah korban terdapat banyak luka. Di badan korban, polisi hanya menemukan satu unit HP merek Oppo tetapi telah rusak terendam air.
Untuk mengungkap identitas korban, polisi menyebarkan ciri-ciri korban di media sosial. Lanjut Fitrayadi, setelah ciri-cirinya tersebar, ada seorang wanita yang datang ke Mako Polresta Kendari dan mengakui bahwa pria yang meninggal itu adalah suaminya.
“Terkait sesosok mayat yang ditemukan tanpa identitasnya, hari ini telah datang seorang perempuan di Polresta Kendari mengakui sebagai istri dari korban,” bebernya.
Setalah semuanya dicocokkan, jenazah korban selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan hari ini. Hingga saat ini, polisi belum mengetahui penyebab pria tersebut tewas mengapung di muara kali itu.
“Kita masih cari petunjuk ini,” pungkasnya.
