Terkini 21 Desember 2023 13:33 WIB

Keluarga Minta Pemilik RM Doa Ibu 3 dan Karyawannya Ikut Diperiksa di Kasus Penikaman Farhan

Kendari – Komplotan orang tidak dikenal (OTK) menganiaya dan menikam Farhan (23), pengunjung Rumah Makan (RM) Doa Ibu 3 di Jalan Budi Utomo, Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Selasa (19/12/2023) sekira pukul 04.00 Wita.

Orang tua Farhan, Yoskar John (55) mengatakan keluarga besar Farhan pun meminta pemilik rumah makan dan karyawannya ikut diperiksa. Sebab, dalam rekaman CCTV beredar, diduga ada keterlibatan karyawan rumah makan itu.

“Kami juga minta pemilik rumah makan dan karyawannya itu diperiksa,” ungkap Yoskar, Kamis (21/12).

Yoskar menuturkan jika terbukti ada keterlibatan pemilik RM Doa Ibu 3 dan karyawannya, pihak keluarga meminta agar polisi bisa melakukan proses hukum.

“Kalau memang mereka terbukti terlibat, kami minta mereka juga ditangkap dan diproses hukum. Mereka harus bertanggung jawab,” bebernya.

Yoskar juga meminta agar pihak kepolisian bisa segera mungkin melakukan penangkapan terhadap para pelaku. Terlebih, dengan adanya bukti rekaman CCTV pada peristiwa tragis malam itu, sangat dimungkinkan polisi bisa segera menangkap para pelaku. Yoskar menjelaskan aksi para pelaku terekam jelas sedang melakukan penganiayaan terhadap korban.

Selain itu, dari informasi yang beredar bahwa satu pelaku sudah berhasil diamankan Polresta Kendari. Sehingga, dengan adanya penangkapan itu, keluarga berharap polisi bisa segera menangkap para pelaku lainnya.

Yoskar menuturkan rekaman CCTV yang tersebar di media sosial, juga bisa memudahkan Satreskrim Polresta Kendari dalam melakukan proses penangkapan para pelaku.

“Kalau benar sudah ada yang ditangkap, ya saya kira polisi tinggal tunggu apa lagi. Ada juga bukti rekaman CCTV,” ungkap dia.

Yoskar juga memiliki permintaan khusus kepada Kapolresta Kendari yang baru, AKBP Aris Tri Yunarko untuk memberikan atensinya terhadap kasus ini. Keluarga memiliki harapan besar agar para pelaku bisa segera ditangkap.