Kepsek SMK di Kendari Beri Klarifikasi soal 4 Siswanya Bercumbu Dalam Kelas
Kendari – Kepala sekolah (kepsek) SMK di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berinisial H memberi klarifikasi soal kasus empat siswanya yang diduga bercumbu dalam ruang kelas. H membenarkan bahwa video siswa yang terekam sedang bercumbu dalam ruang kelas merupakan anak didiknya.
H mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada Sabtu (20/7/2024) lalu. H mengaku pihak sekolah sudah turun tangan menangani video viral itu. Bahkan, tidak menunggu waktu lama, pihak sekolah langsung memanggil siswa yang bersangkutan serta orang tua masing-masing.
“Kejadian di hari Sabtu. Hari Senin orang tua dari anak-anak yang di ada video dipanggil. Yang bersangkutan dan pembuat video itu juga dipanggil,” kata H saat ditemui Kendariinfo, Kamis (1/8).
H menjelaskan kasus video viral di ruangan kelas itu sudah diselesaikan usai pertemuan bersama orang tua siswa. Ia mengatakan pihak sekolah sudah memberikan sanksi terukur atas perbuatan keempat pelajar itu.
Ia mengungkapkan dalam pemberian sanksi, pihak sekolah tetap menggunakan aturan yang berlaku. Pihak sekolah menyerahkan para pelajar itu kepada guru bimbingan konseling masing-masing untuk dilakukan pembinaan.
“Terkait sanksi, kami ada pembinaan di BK. Namun kalau misalnya pembinaan itu dilakukan berkali-kali, kita lakukan pendekatan dan susah, maka akan kita tindak lebih lanjut,” ungkapnya.
Ia pun menegaskan tak memberi toleransi terhadap berbagai bentuk pelanggaran yang terjadi di sekolah.
“Jadi terkait pelanggaran yang dilakukan, apakah ada keluarga guru, kepsek, dinas, yang jelas aturan kira tegakkan. Di sekolah ada buku disiplin, kalau sudah penuh, itu akan ada tindakan,” tuturnya.
Beredar Video 4 Siswa SMK di Kendari Diduga Bercumbu Dalam Ruang Kelas
