Laode Ida Bicara soal Pemanfaatan Aspal Buton: Kita Olah untuk Bangun Jalan

Sulawesi Tenggara – Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Laode Ida, memberikan perhatian terkait pengelolaan dan pemanfaatan potensi aspal di Kabupaten Buton.

Ia menuturkan aspal Buton merupakan potensi alam yang baik untuk masyarakat Sultra. Olehnya itu perlu pemanfaatan dan pengelolaan yang baik.

“Kabar gembira untuk masyarakat Buton dan umumnya warga Sultra. Saat kami memimpin, aspal Buton akan kita olah untuk pembangunan jalan dan jembatan,” kata Laode Ida, Jumat (20/9/2024).

Lewat pemerintahan di bawah Lukman Abunawas dan Laode Ida, mereka akan melakukan upaya desakan kebijakan pemerintah pusat untuk menggunakan aspal Buton di seluruh Indonesia. Jika desakan itu berhasil, smelter untuk pengolahan aspal Buton akan segera dibangun.

“Di Buton akan ada beberapa smelter pengolahan aspal Buton. Pemerintah Provinsi Sultra di bawah kepemimpinan kami, akan berjuang agar pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan penggunaan aspal Buton untuk percepatan pembangunan jalan di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Pembangunan smelter pengolahan aspal pun dipercaya akan menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah maupun pusat.

“Di Buton nanti akan ada industri aspal Buton dan dengan sendirinya akan menyerap tenaga kerja kemudian akan memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat lokal, pemerintah daerah, dan pusat,” ungkapnya.

Laode Ida menambahkan satu contoh pemanfaatan aspal Buton yakni pembangunan di Bandara Internasional Pudong, Shanghai. Di sana, pembuktian kokohnya aspal Buton bisa diakui dunia.

“Bandara Shanghai menggunakan campuran aspal Buton dan itu diakui kuat,” bebernya.