Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Mengenal Basireen, Mahasiswa asal Thailand yang Kini Jadi Alumni UM Kendari

Mengenal Basireen, Mahasiswa asal Thailand yang Kini Jadi Alumni UM Kendari
Foto wisuda Basireen Wongkhanong, mahasiswa asal Thailand setelah menyelesaikan studi di UM Kendari. Foto: Istimewa.

Kendari – Basireen Wongkhanong adalah mahasiswa asal Thailand yang kini telah menyelesaikan studi Strata 1 (S1) di Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari. Basireen adalah mahasiswa yang mendapat beasiswa dari UM Kendari untuk melanjutkan pendidikan di Indonesia.

Saat dihubungi Kendariinfo, pemuda asal Nakhon Si Thammarat, Thailand ini mengungkapkan cerita awal mula dirinya mengenal dan berminat untuk menjadikan Indonesia terkhusus Kota Kendari sebagai tujuan menimba ilmu di perguruan tinggi.

Awalnya, Basireen mengetahui kampus UM Kendari dari anak-anak Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang kebetulan melaksanakan program kerja (proker) di SMA tempatnya sekolah. Mulai dari situ, dirinya mengaku tertarik dan ingin merasakan atmosfer kuliah di luar negeri.

“Sebelumnya di kampus UM Kendari ada program KKN di luar negeri, jadi ada mahasiswa dari UM Kendari KKN di SMA saya dan dari waktu itu ada murid dari sekolah saya minta beasiswa dari kampus (UM Kendari), setelah itu 1 tahun kemudian ada info dari kampus ke sekolah saya tentang beasiswa. Kami diberi kuota 3 orang, saya minat karena memang saya mau kuliah di luar negeri juga,” katanya kepada Kendariinfo, Kamis (15/12/2022).

Pemuda berusia 23 tahun ini menjadi lebih semangat karena beasiswa yang dirinya terima telah mengkover beberapa kebutuhan selama di Indonesia.

Baca Juga:  IAIN Kendari Wisuda 434 Mahasiswa, Kini Kampus Islam Itu Sudah Cetak 4.933 Alumni

“Yang pertama itu pendidikan gratis selama 4 tahun, yang kedua dapatkan gaji bulanan 1 juta, yang ketiga gratis biaya asrama untuk 1 tahun pertama,” lanjutnya.

Setelah mendapat beasiswa, lelaki yang akrab disapa Ba ini akhirnya masuk ke UM Kendari dengan mengambil jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di tahun 2018 lalu.

Selama kuliah di Kendari, Ba mengalami kesulitan bahasa pada saat awal-awal kuliah. Maklum saja, bahasa Thailand dan bahasa Indonesia sangat jauh berbeda.

“Karena saya orang luar negeri, jadi bahasa juga beda, dari awal saya tidak tahu tentang bahasa, jadi bisa hanya senyum hahaha dan saya sendiri kesulitan mengucapkan huruf R jadi kalau bicara bahasa Indonesia itu tidak terlalu jelas,” imbuhnya.

Menghadapi situasi itu, Ba pun berusaha keras untuk melakukan adaptasi bahasa, di antaranya dengan belajar bersama senior-seniornya di kampus, Ba juga mengikuti kursus bahasa hingga akhirnya saat ini dia sudah mampu berbahasa Indonesia dengan fasih.

“Sampai 2 bulan saya sudah bisa mulai bicara bahasa Indonesia. Sekarang alhamdulillah saya lancar sudah bisa jalan-jalan sendiri serta bisa belanja sendiri,” jelasnya.

Ba telah menyelesaikan seluruh proses studinya di UM Kendari. Ba mengakhiri studi dengan IPK 3,58, dengan itu Ba meraih predikat sangat memuaskan dari Jurusan Bahasa Inggris, UM Kendari.

Baca Juga:  Muh. Musawwir Jadi Wisudawan Terbaik UHO Kendari Periode Juli - Oktober 2024, IPK Sempurna

“Saya mau tunggu ijazah dulu, setelah itu saya langsung balik ke Thailand karena mau habis visa juga, tapi insyaallah nanti saya datang jalan-jalan di sini lagi,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten