Momentum Gepsultra Maranatha Lepolepo Tingkatkan Pelayanan terhadap Jemaat
Kendari – Gereja Protestan Sulawesi Tenggara (Gepsultra) Jemaat Maranatha Lepolepo merayakan hari ulang tahun (HUT) yang ke-21. Perayaan ditandai dengan ibadah syukur yang dipimpin Ketua Majelis Jemaat Maranatha Lepolepo, Pdt. Bernadette Elce Sambira, Sabtu (12/10/2024) lalu.
Perayaan bertemakan “Diperlengkapi sebagai Orang-Orang Kudus bagi Pekerjaan Pelayanan dan Pembangunan Tubuh Kristus (Efesus 4:12-13 )” itu juga dihadiri Ketua Majelis Sinode Gepsultra, Pdt. Marthen Sambira.
Kegiatan itu juga bertujuan agar Gepsultra Jemaat Maranatha Lepolepo mewujudkan kedewasaan iman kepada Yesus Kristus melalui pengetahuan dan pengenalan firman Tuhan, agar semakin giat dalam bersekutu, bersaksi, dan melayani.
Ketua Panitia, Tommy Tallupadang Ramba, mengatakan bahwa perayaan itu sebagai tanda bahagia untuk bersyukur dan berefleksi akan penyertaan Tuhan terhadap jemaat dari generasi ke generasi.
“Ini sebagai ungkapan syukur dan refleksi akan penyertaan Tuhan selama 21 tahun ini kepada kami jemaat Maranatha Lepolepo,” kata Tommy melalui keterangan resmi yang diterima Kendariinfo, Senin (14/10).
HUT tersebut juga menjadi momentum dalam peningkatan persekutuan dan pelayanan jemaat serta kepedulian terhadap sesama masyarakat. Di samping itu, dalam perjalanan perkembangannya, Gepsultra Jemaat Maranatha Lepolepo telah banyak menghadapi kendala dan tantangan, pasang dan surut dalam pelayanan. Hingga sekarang, tantangan dan kendala itu dapat dilalui jemaat dengan penyertaan Kristus.
Pada 12 Oktober 2003, 21 tahun yang lalu, jemaat Maranatha LepoLepo berawal dari Cabang Kebaktian Gepsultra Jemaat Imanuel Kendari dengan anggota 30 kepala keluarga (KK) yang aktif melakukan persekutuan, kesaksian, dan pelayanan. Mereka kemudian berkembang menjadi jemaat definitif hingga sekarang yang anggotanya mencapai 200 kepala keluarga.
“Kami berharap kiranya melalui kemurahan Tuhan, Gepsultra Jemaat Maranatha Lepolepo terus bertumbuh dan berkembang dalam arak-arakan penatalayanan gereja,” ungkapnya.