Pemkot Kendari Target Pembebasan Lahan Pabrik Baterai di Nambo dan Abeli Rampung Tahun Ini
Kendari – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menargetkan pembebasan lahan, pengurusan izin, serta berbagai hal yang berkaitan dengan kelancaran proyek pembangunan pabrik baterai di Kecamatan Nambo dan Abeli bisa rampung pada tahun 2023 ini.
Proyek ini terus dikejar pemkot mengingat pembangunan pabrik tersebut merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) dari Pemerintah Pusat.
Penjabat (Pj.) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu beberapa waktu lalu telah melakukan pertemuan dengan vendor proyek yakni PT Kendari Kawasan Industri Terpadu (KKIT) yang merupakan penerima mandat untuk pelaksanaan PSN di Kota Kendari.
“Jadi ada limitasi waktunya, paling tidak satu tahun ini harus ada progres, tahun 2023 ini rencananya akan dirampungkan soal pembebasan lahan,” kata Asmawa, Senin (2/1/2023).
Pemkot melihat PSN di Kota Kendari ini akan sangat berdampak pada sektor pertumbuhan ekonomi kota, di mana perputaran ekonomi akan makin masif karena luasan lahan yang akan digunakan tak kurang dari 1329 hektare.
“Dengan produksi utama yakni suplai baterai dan kelistrikan. Paling tidak dari sumber pendanaan sudah tidak ada persoalan, dari total luas lahan yang akan digunakan, sudah ada sekitar 200 hektare yang sudah dibebaskan,” tambahnya.
Saat ini PT KKIT sebagai pemegang mandat PSN juga sedang melakukan pengerjaan soal dokumen atau administrasi yang berkaitan dengan lingkungan atau amdal.
“Dan juga hal-hal lain agar PT KKIT ini bisa berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat, jadi mengutamakan pekerja di sekitar kawasan itu sendiri,” jelasnya.
Pemkot Kendari berharap dengan adanya PSN ini dapat menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya, terkhusus masyarakat Kota Kendari. Selain itu dari segi kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi juga diharapkan dapat meningkat.