Polda Sultra Bekuk Komplotan Pembalak Liar di Kawasan Hutan Produksi Konut
Konawe Utara – Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sultra mengamankan 7 warga yang diduga terlibat dalam pembalakan liar di kawasan hutan produksi tetap (HPT) yang terletak di Desa Wawoheo, Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Selasa (3/9/2024).
Dirkrimsus Polda Sultra, Kombes Pol Bambang Wijanarko melalui Kasubdit Tipidter, Kompol Ronald Arron Maramis membenarkan informasi tersebut.
“Tim berhasil mengamankan 7 orang,” katanya, Rabu (4/9).
Selain mereka, polisi juga menyita mobil diesel pengangkut kayu, mesin, dan ratusan batang kayu rimba campuran berbentuk balok dengan ukuran bervariasi. Berdasarkan hasil interogasi, mereka mengaku bahwa kegiatan pembalakan liar tersebut sudah berlangsung sejak 5 bulan yang lalu.
“Awalnya informasi dari masyarakat, untuk itu kita tindak lanjuti, ternyata setelah diinterogasi terungkap mereka sudah melakukan aksinya sejak 5 bulan lalu,” tambahnya.
Lanjut Ronald, ketujuhnya telah diamankan tetapi statusnya masih sebagai saksi. Saat ini pihaknya sementara melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Statusnya masih saksi tapi identitas untuk calon tersangka sudah dikantongi oleh penyidik. Kita juga masih mendalami pelaku yang menyuruh melakukan atau yang memerintahkan melakukan pembalakan liar,” ungkapnya.
Kasus pembalakan liar ini, kata Ronald, adalah Tindak Pidana Kehutanan dan atau Tindak Pidana Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.
Aturannya jelas sebagaimana diatur dalam Pasal 78 UU RI No 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dan Pasal 83 Ayat 1 huruf a UU RI No 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.
