Polisi Periksa 2 Operator Pincara Laosu atas Insiden Mobil Tenggelam
Kendari – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah memeriksa dua operator penyeberangan pincara atas insiden mobil tenggelam di Sungai Konaweha, Desa Laosu, Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan, Senin (20/9/2021).
“Ada beberapa yang kami periksa terkait kecelakaan tersebut, di antaranya dua operator penyeberangan dan masyarakat yang menjadi saksi mata saat kecelakaan terjadi,” ujarnya.
Ferry menjelaskan, saat ini, kasus tersebut telah ditangani Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Dirpolairud) Polda Sultra dan sedang dalam penyelidikan.
“Kasusnya sudah ditangani Dirpolairud. Kami juga sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Sultra, apakah aktivitas penyeberangan pincara itu akan diberhentikan. Sementara menunggu keputusan dari Dishub,” tutupnya.
Sebelumnya, sebuah mobil merek Daihatsu Sigra warna putih tenggelam di Sungai Konaweha. Kecelakaan diduga karena kendaraan roda empat itu mengalami rem blong saat naik di atas pincara.
Dari delapan penumpang, lima orang berhasil keluar dari mobil. Sementara tiga lainnya ikut tenggelam dan ditemukan meninggal dunia.