Polisi Periksa Nakhoda KM Express Bahari Cantika 168 yang Tabrak Karang di Pulau Hari
Kendari – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari dan Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) tengah menyelidiki penyebab Kapal Motor (KM) Express Bahari Cantika 168 menabrak karang di Pulau Hari, Selasa (14/3/2023). Dalam penyelidikan itu, nakhoda kapal bernama Rajab ikut diperiksa untuk memberikan keterangan.
Komandan Kapal Patroli KNP 370, Achmad mengatakan bahwa pihaknya langsung melakukan pemeriksaan kepada nakhoda usai kapal yang berlabuh dari rute Raha – Kendari itu, sandar di Pelabuhan Nusantara Kota Kendari.
“Kami langsung periksa nakhodanya di kantornya,” ujarnya, Rabu (15/3).
Dari hasil pemeriksaan, kesimpulan sementara yang didapat adalah kapal yang memuat 300 lebih penumpang itu mengalami kecelakaan karena kandas dan menabrak karang di lokasi tersebut.
Sementara itu, salah satu penumpang bernama Mono menceritakan detik-detik kapal tersebut menabrak karang.
Awalnya, ia bersama penumpang lainnya sedang duduk sembari bercerita satu sama lain. Sesampainya di Pulau Hari atau tepatnya pukul 12.27 Wita, mereka mendengar bunyi di belakang kapal. Seketika, penumpang kaget dan langsung panik, bahkan mesin kapal dimatikan dan sempat berhenti sekitar 20 menit.
“Setelah dicek ternyata tabrak karang,” bebernya.
Saat itu, Mono ikut membantu kru kapal lainnya untuk menenangkan seluruh penumpang yang kepanikan. Beruntung, mesin kapal kembali dibunyikan dan melanjutkan pelayaran menuju Pelabuhan Nusantara Kendari.
Saat dalam perjalanan tersebut, kapal bantuan ternyata telah berlabuh bersama ABK Kapal Pricilia, pihak Kepolisian Kota Kendari, dan Basarnas Kendari untuk mengevakuasi para penumpang.
Namun karena penumpang dalam keadaan selamat, kapal bantuan tersebut langsung mengarahkan nakhoda KM Express Bahari Cantika 168 untuk berjalan pelan sembari melakukan pengawalan.
“Alhamdulillah, pukul 14.30 Wita, kapal sandar dengan selamat,” pungkasnya.