Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Polisi Ungkap Motif Pelaku Tabrak Lari Pelajar di Pondidaha Konawe Kabur, Ngaku Panik

Polisi Ungkap Motif Pelaku Tabrak Lari Pelajar di Pondidaha Konawe Kabur, Ngaku Panik
Kasat Lantas Polres Konawe, Iptu Desa Kresna Wijaya (tengah) saat konferensi pers pengungkapan kasus tabrak lari pelajar di Pondidaha. Foto: Istimewa. (17/3/2025).

Konawe – Satlantas Polres Konawe berhasil mengamankan pelaku tabrak lari pelajar berinisial KH (33), Senin (17/3/2025) sekitar pukul 15.15 Wita. Pelaku diamankan polisi di rumah kerabatnya di Desa Tinomu, Kecamatan Loea, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim).

Kasat Lantas Polres Konawe, Iptu Deda Kresna Wijaya menjelaskan proses penangkapan pihaknya mengandalkan berbagai sumber informasi untuk melacak keberadaan pelaku.

“Berkat dukungan media dan kerja sama berbagai pihak, kami berhasil mengidentifikasi dan menangkap terduga pelaku,” kata Deda saat konferensi pers di Mako Satlantas Polres Konawe, Senin (17/3) malam.

Pelaku tabrak lari pelajar berinisial KH (baju putih) di Konawe saat diamankan di Kolaka Timur. Foto: Istimewa. (17/3/2025).

Deda mengatakan, polisi awalnya mendapatkan petunjuk dari seorang pemilik showroom di Kendari terkait identitas kendaraan pelaku. Mobil yang digunakan dalam tabrak lari sempat diposting untuk dijual dan kemudian dibeli oleh pelaku.

Polisi kemudian mendapatkan identitas sementara pelaku yang diduga merupakan warga di Kecamatan Morosi, Konawe. Polisi lalu bergerak melakukan pencarian.

“Setelah kami telusuri ke salah satu desa di Morosi, pelaku ternyata tidak terdaftar sebagai warga setempat. Kami lalu berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Konawe untuk melacak identitasnya,” tambahnya.

Dari hasil pelacakan, diketahui bahwa pelaku pernah bekerja di PT VDNI. Kemudian didapati pelaku merupakan alumni salah satu SMA di Kota Watampone, Sulawesi Selatan. Polisi kemudian menghubungi kepala desa tempat asal pelaku, untuk berkoordinasi dengan pihak keluarga.

Baca Juga:  4 Mobil di Kendari Terlibat Tabrakan Beruntun

“Melalui negosiasi dengan keluarga, kami akhirnya bisa memastikan lokasi pelaku. Keluarga pelaku bahkan sempat meminta video call dengan polisi sebelum akhirnya dia dijemput di Desa Loea, Koltim,” bebernya.

Ia mengatakan setelah menemukan identitas pelaku, polisi bergerak melakukan penangkapan pelaku di rumah kerabatnya di Desa Tinomu, Kecamatan Loea. Terungkap, pelaku melarikan diri karena panik dan takut menghadapi konsekuensi hukum.

“Pelaku panik sudah menabrak dan berusaha melarikan diri,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, siswa SMPN 1 Pondidaha berinisial MBS (13) menjadi korban tabrak lari di Kelurahan Pondidaha, Kecamatan Pondidaha, Minggu (16/3/2025) subuh.

Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten