Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Rektor UM Kendari Kembali Masuk Top 2 Persen Ilmuwan Sains Dunia

Rektor UM Kendari Kembali Masuk Top 2 Persen Ilmuwan Sains Dunia
Rektor Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari, Prof. Muhammad Nurdin. Foto: Hasmin Ladiga/Kendariinfo. (26/9/2024).

KendariRektor Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari, Prof. Dr. Ir. H. Muh. Nurdin, M.Sc., IPU., ASEAN Eng., kembali menjadi Top 2% World Scientists berdasarkan hasil review dari Stanford University, USA dan Elsevier tahun 2024.

Prestasi itu menjadi torehan kedua kalinya. Pada 2021, Prof. Nurdin juga mendapatkan penghargaan yang sama. Torehan itu membuatnya sejauh ini menjadi akademisi sekaligus peneliti satu-satunya di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang masuk pada jajaran peneliti sains top dunia.

Saat dikonfirmasi Kendariinfo, Prof. Nurdin mengatakan memang sudah tekun melakukan penelitian, khususnya di bidang kimia. Hingga saat ini, tercatat lebih dari 148 hasil penelitiannya telah dipublikasikan dalam jurnal terindeks Scopus di seluruh dunia. Capaian itu meningkat signifikan dari 92 artikel pada tahun 2020.

Tahun ini saja, Prof. Nurdin telah menerbitkan sejumlah artikel yang terindeks Scopus. Dua di antaranya berjudul Fe-doped TiO2 Nanocrystals as Highly Efficient Catalysts for Heterogeneous Catalytic Transesterification of Coconut Oil yang diterbitkan di Taiwan serta Enhancing Cyclic Voltammetry Performance with Graphene-Supported Coupled NiO/TiO2 Hollow Nanospheres as Superior Anode Material yang diterbitkan di Slovakia.

“Penilaiannya itu berdasarkan seberapa banyak jurnal kita menjadi rujukan oleh penulis-penulis lain di dunia dalam karya mereka. Semakin banyak jadi acuan, semakin tinggi ranking jurnal tersebut,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (26/9/2024).

Baca Juga:  Lukman Abunawas Dikukuhkan Jadi Raja Konawe XXXIV

Dirinya mengaku, pencapaian itu menjadi kepuasannya tersendiri sebagai seorang akademisi sekaligus peneliti. Dia berharap capaiannya itu bisa menjadi pelecut semangat peneliti-peneliti lain di Sultra dan Indonesia untuk terus menciptakan karya.

“Tentunya ada kebanggan tersendiri untuk saya dan tim-tim yang selama ini bekerja sama untuk menghasilkan jurnal-jurnal ilmiah. Harapannya akan lahir lebih banyak lagi peneliti Sultra dan Indonesia yang bisa turut mendunia,” harapnya.

Biografi Prof. Muhammad Nurdin

Prof. Muhammad Nurdin lahir di Ujung Pandang, 6 Juni 1966. Jenjang pendidikan yang telah dituntaskan adalah Sarjana Sains Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar pada 1986 – 1992.

Dia kemudian menyelesaikan Magister Sains Kimia Analisis Lingkungan, University of Tasmania, Australia pada 1996 – 1998. Program Doktor Fotoelektrokatalisis di Sandwich Program Universitas Indonesia pada 2004 – 2008 dan Institut Teknologi Tokyo, Jepang pada 2006 – 2007.

Dia selanjutnya menyelesaikan Postdoctoral Fotoelektrokatalisis, Universitas Indonesia pada 2008 – 2009. Publikasi saat ini adalah 63 jurnal terindeks Scopus (Scopus ID: 56678695400, indeks H: 24, sitasi: 606), 10 buku, dan 8 HAKI (Paten).

Berbagai penghargaan pernah diraih oleh Prof. Nurdin, antara lain 500 Peneliti Terbaik Indonesia Award 2022 dari Kemenristek/BRIN, Penyaji Terbaik pada Seminar Program Riset Dasar dari DRPMM Kemenristekdikti 2017, Dosen Paling Produktif dalam Buku 50 Institusi Nasional dari Kemenristekdikti tahun 2017, Dosen Paling Produktif dalam Bidang Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi Kategori Profesor 2016, dan Dosen Berprestasi Terpuji Bidang Kimia Lingkungan 2014 dari UHO.

Baca Juga:  Hilang saat Melaut, Nelayan asal Buton Ditemukan Meninggal di Muna

Nah sekarang Makin Tahu Indonesia kan!!

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten