Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Education

Siswa SMPS Frater Kendari Raih 48 Medali pada Kompetisi Sains Indonesia

Siswa SMPS Frater Kendari Raih 48 Medali pada Kompetisi Sains Indonesia
Peserta lomba sebanyak 27 peserta, didampingi guru pembina, Ketua Yayasan Taman Tunas serta Kepala SMPS Frater Kendari. Foto: Yusrin/Kendariinfo. (16/4/2021).

Kendari – Siswa dan guru SMP Swasta Frater Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil menyabet 48 medali dalam berbagai ajang di antaranya Kompetisi Sains Indonesia (KSI), Olimpiade Numerasi dan Literasi lndonesia (ONLI), Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) got talent tingkat nasional tahun 2021 yang dilaksanakan secara daring.

Kepala SMPS Frater Kendari Fr. Paul Radja Ladjab mengatakan, peserta yang mengikuti sebanyak 27 peserta siswa serta satu orang guru, dan medali yang diraih pada ajang tersebut yakni 12 medali emas dan sisanya terdiri dari medali perak dan perunggu.

“Pertama-tama rasa syukur kepada Tuhan yang senantiasa merestui segala usaha ini, sehingga ada hasil yang kita bisa dapatkan, serta saya sampaikan rasa bangga kepada seluruh tim pembina, guru-guru, serta siswa-siswa yang telah mengikuti kompetisi tersebut,” ujarnya.

Penerimaan medali kepada salah satu siswa SMPS Frater Kendari yang menjadi peserta lomba di Ajang Kompetisi Sains Indonesia.
Penerimaan medali kepada salah satu siswa SMPS Frater Kendari yang menjadi peserta lomba di Ajang Kompetisi Sains Indonesia. Foto: Yusrin/Kendariinfo. (16/4/2021).

Paul juga mengatakan, lomba tersebut terlaksana pada tahun ajaran 2020/2021. Pihaknya juga mempersiapkan keikutsertaan peserta pada ajang tersebut sejak dini atau sebelum perlombaan dimulai.

“Kami punya tim pembinaan khusus yang menangani persiapan lomba, tim pembinaan tersebut di antaranya tim pembina Matematika, IPA, IPS dan juga Bahasa Inggris, dan kami sudah jauh-jauh hari mempersiapkan semuanya,” katanya.

Baca Juga:  Mengenal Pasangan Duta Museum Sultra 2023 Terpilih

Sementara itu, Paul juga menjelaskan, perlombaan dilakukan secara daring, dan pembinaan tetap dilaksanakan secara daring dengan menggunakan Zoom.

“Untuk pembinaan, meskipun kita masih dalam suasana Covid-19, menurut kami itu tidak menjadi masalah, karena kami tetap melaksanakan pembinaan secara daring di luar jam reguler sekolah dan dilakukan hampir setiap hari dan kompetisi juga dilakukan secara sistem online dengan menggunakan kamera pengintai yang mengawasi anak-anak agar tidak melakukan kerja sama dalam lomba,” jelasnya.

Ia berharap apa yang menjadi prestasi sekolah kali ini dapat dipertahankan bahkan dapat ditingkatkan lagi.

Laporan: Yusrin

Penulis
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten