SPRI dan Lentera Sultra Blokir Jalan Hauling PT SCM di Routa Konawe
Konawe – Serikat Pekerja Routa Indonesia (SPRI) dan Laskar Pemerhati Masyarakat Routa (Lentera) Sulawesi Tenggara (Sultra) memblokir Jalan Hauling PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) yang terletak di Desa Lalomerui, Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe, Selasa (17/1/2023).
Randi Liambo selaku penanggung jawab aksi mengatakan bahwa pemblokiran tersebut merupakan buntut masyarakat lingkar tambang yang tak diberdayakan sebagai karyawan lokal di perusahaan.
“Serta memberikan kejelasan terhadap Dana CSR (Corporate Social Responsibility) yang dilimpahkan pada tahun 2020 sampai saat ini belum ada titik terang dan menggantikan hak masyarakat Routa yang telah lama digarap dan dirusak oleh PT SCM yakni tanaman tumbuh,” katanya, Minggu (22/1).
Randi melanjutkan bahwa beberapa bulan lalu warga telah melakukan aksi serupa di lokasi itu, namun tetap saja warga diberikan janji-janji palsu.
“Sempat membuat Memorandum of Understanding (MoU), namun apa daya lagi-lagi di-PHP (pemberian harapan palsu),” ucapnya.
Dia meminta agar seluruh direktur utama atau orang yang berwenang ambil keputusan di perusahaan yang ada di Routa harus hadir menemui massa yang melakukan pemblokiran tersebut.
“Apabila pada waktu yang ditetapkan secara tertulis tidak dihadirkan pimpinan perusahaan, maka masyarakat beberapa lembaga akan kembali menduduki dan menghentikan segala bentuk aktivitas perusahaan,” tutupnya.
Secara terpisah, Sekretaris Comrel PT SCM, Wagimin saat dikonfirmasi Kendariinfo melalui pesan singkat WhatsApp dan telepon seluler, masih belum ada tanggapan satu pun.