Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Kendari

Sungai Wanggu Meluap, 78 Rumah Warga Terendam Banjir

Sungai Wanggu Meluap, 78 Rumah Warga Terendam Banjir
Suasana tenda pengungsian di pinggir jalan. Foto: Aldi/Kendariinfo. (1/7/2021).

Kendari – Sebanyak 78 rumah warga yang terletak di Kelurahan Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terendam banjir.

Bencana banjir tersebut terjadi akibat air Sungai Wanggu yang meluap akibat hujan yang intens mengguyur Kota Kendari beberapa hari terakhir.

Berdasarkan pantauan Jurnalis Kendariinfo, Kamis (1/7/2021), beberapa warga akhirnya mengungsi di tempat yang lebih tinggi dengan mendirikan tenda-tenda di pinggir jalan.

Beberapa tenda pengungsian juga telah disediakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari.

Ketua TP-PKK Kota Kendari, Sri Lestari Sulkarnain saat memberikan bantuan. Foto: Istimewa.
Ketua TP-PKK Kota Kendari, Sri Lestari Sulkarnain saat memberikan bantuan. Foto: Istimewa.

Ketua TP-PKK Kota Kendari, Sri Lestari Sulkarnain bersama Dinas Sosial sempat melakukan kunjungan di tempat bencana dan memberikan beberapa bantuan kepada korban banjir.

Menurut Sri Lestari, lokasi ini merupakan langganan banjir dari tahun ke tahun.

“Ketika memasuki musim penghujan, memang lokasi ini merupakan daerah yang sering mengalami banjir tahunan,” kata Sri Lestari.

“Namun selama 2 tahun terakhir tidak mengalami banjir. Tetapi karena hujan deras yang terus menerus mengguyur Kota Kendari dalam beberapa hari ini, sehingga menyebabkan banjir kembali terjadi,” lanjutnya.

Dia juga sempat mengingatkan kembali untuk selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 serta menjaga kesehatan dalam situasi darurat banjir.

Baca Juga:  Al-Qur'an Sobek atau Mushaf, Warga Kendari Bisa Tukar ke WAQI dengan Gratis

“Kita harus terus menerapkan protokol kesehatan, jika perlu terapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) walau dalam kondisi seperti ini, guna mencegah timbulnya berbagai penyakit maupun untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19,” pungkasnya.

Laporan: Rafli

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten