Tahun 2022, Sukarelawan Nakes di Kendari Akan Diangkat Jadi Tenaga Honorer
Kendari – Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan akan mengangkat sukarelawan yang menjadi tenaga kesehatan (nakes) di Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Puskesmas jaringan Dinkes Kota Kendari menjadi tenaga honorer pada tahun 2022.
Hal itu disampaikan Sulkarnain saat bertemu dengan nakes dan mendengar keluh kesah mereka di Media Center Rujab Wali Kota Kendari, Kamis (22/7/2021).
Untuk itu, Sulkarnain mengarahkan kepada pihak Puskesmas melalui Dinkes Kota Kendari mendata tenaga honorer yang dibutuhkan.
“Tahun 2021 ini mereka diangkat jadi sukarelawan dulu, nanti tahun 2022 akan diangkat jadi honorer tetap menggunakan SK Wali Kota,” kata Sulkarnain.
Keputusan ini didasari oleh berbagi curhatan nakes karena rekan sejawatnya yang terpapar Covid-19 sehingga beberapa pekerjaan yang mereka tinggalkan harus dirangkap atau diisi oleh tenaga lepas.
Sementara mereka tidak memiliki anggaran untuk memberi honor kepada tenaga lepas tersebut.
“Tenaga pengabdi di Puskesmas Poasia sebanyak 60 orang kami minta kebijaksanaan pak wali kota untuk perjuangkan mereka,” ujar Kepala Puskesmas Poasia, Hasmira kepada Wali Kota Kendari.
Wali Kota Kendari juga menambahkan bahwa nakes yang sedang isolasi mandiri segera didata agar bisa segara dibantu karena mereka dikategorikan sebagai pasien yang butuh bantuan.
Selain kebijakan pengangkatan tenaga honorer tersebut, Sulkarnain juga menjelaskan akan membentuk tim khusus yang akan menangani jenazah Covid-19.
Tim ini nantinya akan beranggotakan dari pihak terkait yaitu Dinas Permukiman Kawasan Perumahan yang menangani Tempat Pemakaman Umum (TPU) dan pihak rumah sakit.
