Terima Kunjungan KPU Pusat, Ali Mazi Ingin Pemilu 2024 Luber-Jurdil

Kendari – Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, menyambut kunjungan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, Parsadaan Harahap dalam rangka Pembukaan Rapat Koordinasi Daerah. Ia mengatakan kegiatan ini sebagai wujud upaya bersama untuk mendukung dan menyukseskan pemilu langsung, umum, bebas, rahasia dan jujur adil (luber-jurdil) pada 2024.
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Pemilu dan Pemilihan 2024 di lingkungan KPU Provinsi Sultra. Rapat tersebut dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Kendari, Selasa (5/7/2022).
“Menurut hemat saya, keutamaan dalam rakor ini adalah bagaimana menyamakan persepsi dan langkah-langkah strategis dalam persiapan penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 di wilayah Sultra agar dapat berlangsung tertib, aman, damai, dan demokratis,” kata Gubernur Ali Mazi dalam keterangannya.

Ali Mazi menilai, pelaksanaan Pemilu tahun 2019 telah menunjukkan perbaikan kualitas penyelenggaraan yang semakin baik. Hal ini terlihat dari angka partisipasi pemilu yang semakin meningkat. Berdasarkan data yang ada, pada Pemilu 2014 warga Sultra yang menyalurkan hak suaranya sebesar 62 persen, sementara Pemilu 2019 naik menjadi 79,33 persen atau di atas target nasional sebesar 77,50 persen.
Hal ini, lanjut Ali Mazi, menunjukkan bahwa kesadaraan masyarakat untuk menyalurkan hak suaranya semakin baik, profesionalitas dan integritas penyelenggara pemilu yang kian mantap, serta semakin kuatnya sinergitas Pemerintah Daerah, TNI/Polri serta seluruh pemangku kepentingan yang ada.
“Suksesnya Pemilu 2019 di daerah Sultra harus terus dilanjutkan pada penyelenggaraan Pemilu 2024. Sehingga kami menaruh harapan besar kepada KPU RI untuk tiada henti memberikan perhatian dan arahan kepada Komisioner KPU Provinsi Sultra agar terus menjaga profesionalitas dan integritas dalam melaksanakan tugas-tugasnya,” pintanya.
Ketua DPW Partai NasDem Sultra ini memandang, pada penyelenggaraan Rapat Kordinasi Daerah dan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas di lingkungan KPU Provinsi Sultra ini paling tidak memiliki lima makna strategis. Pertama, rapat ini merupakan momentum bagi KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota di Sultra untuk semakin mengukuhkan semangat kolektif kolegial seluruh jajaran penyelenggara pemilu.
“Yang kedua, rapat koordinasi ini mengandung pesan yang kuat dari KPU di Provinsi Sultra bahwa siap melaksanakan tugas menyelenggarakan Pemilu dan pemilihan di tahun 2024,” ujarnya.
Selanjutnya yang ketiga, pelaksanaan rapat koordinasi yang dihadiri jajaran KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Sultra, yang turut menghadirkan pemangku kepentingan strategis mencerminkan bahwa sinergitas setiap unsur di Sultra semakin baik.
Sementara yang keempat, pelaksanaan rapat koordinasi daerah ini yang dirangkaikan dengan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas di lingkungan KPU Provinsi Sultra menunjukkan, komitmen KPU Sultra sebagai institusi yang wajib menjamin akuntabilitas pelayanan publik sesuai standar yang berlaku di instansi pemerintah.
“Dan yang terakhir, melalui rapat koordinasi daerah ini saya berharap dapat melahirkan road map yang menjadi acuan dalam penyelenggaraan Pemilu dan pemilihan tahun 2024 di Provinsi Sultra,” ujarnya.
Sebagai pimpinan di Bumi Anoa ini, ia menyatakan siap mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggara pemilu di daerah ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan sebagaimana yang diamanatkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
“melalui kesempatan ini, saya tegaskan kepada bupati/wali kota di Sulawesi Tenggara agar memberikan dukungan penuh kepada KPU di wilayah masing-masing demi suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2024,” pungkasnya.
