Terus Bertambah, per November 2022 Investor Pasar Modal di Sultra Capai 17 Ribu
Kendari – Kinerja pasar modal di Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menunjukkan kinerja yang positif di tahun 2022. Hal ini terlihat dari bertambahnya jumlah investor yang kini mencapai 17.354 orang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Sultra, Ricky. Dia menuturkan, terjadi kenaikan 30 persen jumlah investor dari tahun 2021.
“Tahun ini hingga bulan November jumlah investor di Sultra mencapai 17.354. Kalau kita bandingkan dengan tahun 2021 itu totalnya 13.323. Jadi ada kenaikan kurang lebih 4.031 investor baru dalam satu tahun ini,” tutur Ricky kepada Kendariinfo, Selasa (20/12/2022).
Penambahan jumlah investor itu diikuti dengan kenaikan transaksi saham di pasar modal sejak Januari hingga November 2022. Di mana rata-rata per bulannya, transaksi yang terjadi sekitar Rp299 miliar.
“Jika kita bandingkan dengan rata-rata transaksi per bulan di tahun 2021, itu Rp206 miliar. Berarti ada kenaikan kurang lebih 44,83 persen,” sambungnya.
Melihat tren peningkatan itu, BEI Sultra makin menggencarkan kegiatan-kegiatan edukasi, baik secara langsung atau tatap muka maupun melalui media sosial (medsos).
“Jumlah kegiatan edukasi bursa efek di tahun ini sudah lebih dari 250. Bisa dibilang satu hari ada satu kegiatan edukasi yang dilakukan, baik dalam Instagram maupun tatap muka,” ujarnya.
