Tolak Larangan Mudik, Aliansi Rakyat Sultra Demo di Depan Lippo Plaza Kendari
Kendari – Massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Sultra menggelar aksi unjuk rasa di depan Lippo Plaza Kendari, Rabu (5/5/2021).
Koordinator Lapangan, Rendy Tabara mengatakan, unjuk rasa yang mereka lakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra. Menurutnya, alasan pemerintah melarang masyarakat untuk mudik tidak masuk akal.
“Kami berorasi sebagai bentuk kekecewaan kami kepada pemerintah. Besok sudah tidak boleh mudik, sementara keramaian di pusat perbelanjaan tidak ditutup,” katanya.
“Kami tidak anarkis di dalam Lippo Plaza Kendari, kami hanya menyuarakan di depan Lippo Plaza Kendari,” lanjutnya.
Ada tiga poin yang menjadi tuntutan pengunjuk rasa, yakni meminta Gubernur Ali Mazi mencabut edaran larangan mudik, tidak mempersulit masyarakat yang hendak pulang ke daerahnya, dan segera menutup pusat perbelanjaan.
“Kami menolak keras aturan larangan mudik. Kami meminta Gubernur Sultra segera mencabut edaran larangan mudik. Kami mendesak agar tidak mempersulit rakyat yang hendak pulang ke daerahnya. Selain itu, pemerintah segera menutup tempat perbelanjaan yang menjadi pusat keramaian,” jelas Rendy.
Jika tuntutannya tidak dipenuhi, mereka mengancam akan menggeruduk rumah jabatan Gubernur Sultra.
“Jika itu tidak segera dipenuhi, maka kami selaku Aliansi Rakyat Sultra akan menggeruduk rujab gubernur dan bahkan salat id di sana,” pungkasnya.
