Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Education

Ummusshabri Kendari Dukung Vaksinasi, Kepala MTs: Kami Sudah Belajar Tatap Muka

Ummusshabri Kendari Dukung Vaksinasi, Kepala MTs: Kami Sudah Belajar Tatap Muka
Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ummusshabri Kendari, Imanul Muttaqin. Foto: Yusrin/Kendariinfo. (2/6/2021).

Kendari – Kepala Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ummusshabri Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Imanul Muttaqin memberikan dukungan penuh terhadap program vaksinasi yang dijalankan pemerintah. Dia mengatakan, hampir 100 persen tenaga pengajar di sana telah disuntik vaksin.

“Ya, kita sudah hampir 100 persen guru-guru yang ada di Yayasan Ummusshabri telah melaksanakan vaksinasi dari pemerintah. Ini juga jadi syarat mutlak yang tidak bisa kami tawar,” katanya, Selasa (2/6/2021).

Karena alasan itu, pihaknya telah melakukan proses belajar mengajar tatap muka jauh sebelum adanya pencanangan dari pemerintah. Namun, dia menyebut, pembelajaran tatap muka hanya berlaku untuk siswa yang mengambil program pondok pesantren.

“Setelah tiga bulan Covid-19 melanda, kami memadukan dua model pembelajaran, secara tatap muka dan juga virtual. Untuk yang ikut pondok pesantren itu tatap muka dengan kapasitas 18 orang satu ruangan. Selebihnya menggunakan layar interaktif yang diikuti oleh siswa di rumah,” jelasnya.

Imanul menambahkan, jumlah jam belajar di Ummusshabri mengalami perubahan setelah Covid-19 melanda. Selama pandemi, mereka hanya menggunakan waktu tiga jam saja dalam sehari. Padahal biasanya delapan jam.

“Ketika waktu normal biasanya jam belajar memakan waktu dari pukul  07.00 hingga jam 16.30. Namun dalam kondisi Covid-19, hanya dipakai waktu 3 jam. Mulai dari pukul 08.00 hingga 11.00. Tapi biasanya usai pelaksanaan belajar tatap muka, siswa yang mondok itu gunakan waktu untuk menghafal Al-Qur’an,” pungkasnya.

Baca Juga:  Capai Target Tahun Lalu, Dinas Pertanian Kendari Ditarget 3.000 Vaksinasi PMK Tahun Ini

Laporan: Yusrin
Editor: Risman

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten