4 Makanan Khas yang Wajib Dicoba saat Berkunjung di Sultra

Nasional – Setiap daerah di Nusantara lekat dengan keanekaragamannya. Tidak hanya sebatas budaya, suku, dan ras, tetapi juga terkenal dengan aneka makanan khasnya, seperti di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Salah satu provinsi yang mendiami Pulau Sulawesi ini, memiliki beragam hidangan khas daerah yang pastinya sangat memanjakan lidah. Tak jarang, hidangan tersebut menjadi makanan pokok pada sebagian daerah.

Sinonggi adalah makanan khas suku Tolaki, yang terbuat dari pati sagu. Hidangan ini memiliki cita rasa yang gurih dan selalu sandingkan dengan kuah ikan yang kaya akan rempah.
Kegiatan menyantap Sinonggi disebut mosonggi, yang berasal dari bahasa Tolaki. Santapan ini sangat diminati dan dijadikan sebagai makanan pokok pengganti beras.
Ada tradisi tersendiri ketika mosonggi, yakni bukan dengan memakai sendok atau garpu, tetapi menggunakan tangan. Meski teksturnya lembek, makanan ini selalu menjadi incaran bagi para penggemarnya.
- Kabuto

Makanan yang satu ini berasal dari Muna, berbahan dasar dari singkong yang dikeringkan. Kabuto sering disantap dengan taburan kelapa parut di atasnya, dan terasa nikmat jika dinikmati bersama ikan asin.
Hidangan khas ini juga dijadikan sebagai makanan pokok.
- Kasoami

Selanjutnya makanan dari Buton dan Wakatobi, yaitu Kasoami. Hidangan khas daerah ini terbuat dari singkong yang diparut kemudian dikeringkan, lalu dikukus.
Kasoami dibentuk seperti tumpeng dan berwarna putih kekuning-kuningan. Sama halnya dengan Kabuto, makanan ini juga sering disajikan dengan ikan asin.
Tak hanya itu, masyarakat Buton juga menyantapnya bersama ikan bakar yang dicocol ke dalam sambal dabu-dabu dengan sedikit perasan jeruk nipis.
- Sate Pokea dan Gogos

Hidangan yang satu ini sering dijumpai ketika berkunjung ke wisata pantai yang ada di Kota Kendari, dan Kabupaten Konawe.
Di Sultra, Pokea adalah sebutan untuk salah satu kerang air tawar dengan nama latin Batissa Violacea Celebensis . Pokea sering ditemui di kali Pohara, Kabupaten Konawe.
Dalam penyajiannya, sate kerang ini dibuat dengan taburan bumbu kacang yang bercita rasa pedas, manis, dan gurih.
Sedangkan Gogos merupakan makanan yang terbuat dari beras ketan yang dimasak, kemudian dibungkus dengan daun pisang, lalu dipanggang setengah hangus. Bagi penikmatnya, makan sate Pokea tidak lengkap rasanya jika tidak ada Gogos.

