Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

7,8 Ton Bantuan Beras Pangan Disalurkan di Pulau Kapota, Wakatobi

7,8 Ton Bantuan Beras Pangan Disalurkan di Pulau Kapota, Wakatobi
Penyaluran 7.810 kilogram beras di Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa. (2/3/2024)

Wakatobi – Sebanyak 7.810 kilogram beras telah disalurkan ke Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Program Bantuan Pangan Beras yang digagas Badan Pangan Nasional.

Desa-desa yang tersebar di Pulau Kapota turut merasakan manfaat dari program itu, sebuah langkah besar untuk meringankan beban masyarakat setempat. Proses penyaluran bantuan dilakukan dengan menggunakan transportasi darat dan laut, menembus tantangan geografis Pulau Kapota yang terpencil.

Kabid Distribusi Ketahanan Pangan Kabupaten Wakatobi, Wahyuni dan Kabid Perdagangan Perindag Kabupaten Wakatobi, Sulaeman, turut serta dalam acara penyaluran tersebut.

Penyaluran 7.810 kilogram beras di Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Penyaluran 7.810 kilogram beras di Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa. (2/3/2024)

Tidak hanya itu, Kepala Bulog Wakatobi, Yusran Sudini dan perwakilan dari TNI/Polri, turut hadir dalam penyaluran. Bripda Alfajar Hidayat dari Satuan Pamobvit Polres Wakatobi pun hadir untuk memastikan kelancaran proses distribusi.

Yusran menyampaikan harapannya agar bantuan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.

“Selain membantu meringankan beban ekonomi, diharapkan pula dapat memberikan tekanan positif terhadap inflasi dan harga beras di pasar lokal,” bebernya.

Ia mengatakan kolaborasi antara pemerintah daerah, Badan Pangan Nasional, dan instansi terkait lainnya menjadi kunci utama dalam menjaga keberlanjutan program itu.

Baca Juga:  Claro Hotel Kendari Bersih-Bersih Gereja Jelang Natal 2023

“Dengan sentuhan kemanusiaan dan kerja sama yang kokoh, program bantuan pangan ini tidak hanya menjadi angka dan statistik, tetapi juga sebuah cerita tentang kepedulian dan solidaritas untuk masyarakat Pulau Kapota,” ungkapnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten