Investor Milenial Masih Dominasi Pasar Modal Sultra, Jumlahnya Capai 11 Ribu Orang
Kendari – Investor milenial di bawah usia 30 tahun masih mendominasi di pasar modal Sulawesi Tenggara (Sultra). Dari data Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Sultra per November 2022, jumlahnya mencapai 11.535 orang.
Kepala Kantor Perwakilan BEI Sultra, Ricky menuturkan bahwa persentase investor milenial di Sultra mencapai 65 persen dari total 17.354 investor.
“Dari 17 ribu-an investor yang ada di Sultra, sekitar 65 persen atau 11.535 merupakan kaum milenial yang usianya di bawah 30 tahun,” tutur Ricky kepada Kendariinfo, Selasa (20/12/2022).
Mendukung tren investor milenial ini agar tetap bertambah, BEI Sultra terus mengupayakan penambahan galeri investasi di instansi-instansi pendidikan seperti universitas dan sekolah menengah atas.
“Kami akan ada penambahan galeri investasi di Universitas Mandala Waluya Kendari di tahun 2023, dan ada beberapa lagi yang kami masih lakukan pendekatan,” jelasnya.
Dirinya berharap, dengan penambahan galeri investasi di kampus kesehatan itu, investor usia milenial di Sultra makin bertambah.
“Saya kira ini juga langkah yang baik sebab mahasiswa di sana mayoritas sudah kerja, sehingga sudah ada penghasilan yang kemudian dapat mereka atur untuk investasi masa depan,” harapnya.
Untuk diketahui, galeri investasi di Sultra saat ini berjumlah 12, yakni:
- Galeri Investasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Halu Oleo Kendari.
- Galeri Investasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo Kendari.
- Galeri Investasi Syariah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) 66 Kendari
- Galeri Investasi Syariah IAIN Kendari
- Galeri Investasi Syariah Universitas Muhammadiyah Kendari
- Galeri Investasi Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau
- Galeri Investasi Syariah Universitas Muhammadiyah Buton
- Galeri Investasi Universitas Sulawesi Tenggara
- Galeri Investasi Edukasi SMA Satria Kendari
- Galeri Investasi Edukasi SMK Satria Kendari
- Galeri Investasi Universitas Lakidende
- Galeri Investasi Kadin Sulawesi Tenggara
