Berantas Narkoba, Pemkot Baubau Bentuk Kelurahan Bersinar
Baubau – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) berupaya untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Baubau, Lao Ode Ahmad Monianse saat melakukan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
“Kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Aksi Nasional P4GN,” ungkapnya, Rabu (4/8/2021).
La Ode Ahmad Monianse menjelaskan, sosialisasi yang ditandai dengan tes urin ini dilakukan di beberapa tempat strategis yang kemudian akan dibentuk Kelurahan Bersih Narkoba atau Kelurahan Bersinar.
“Kita juga membentuk komunitas penggiat anti narkoba, termasuk tes urin bagi ASN dan masyarakat,” jelasnya.
Adapun wilayah tersebut, meliputi Kelurahan Bukit Wolio Indah, Kelurahan Lanto, Kelurahan Wameo, Kelurahan Sulaa, dan Kelurahan Wale.
“Walaupun kita hanya mengintervensi lima kelurahan, tetapi harapan kita di lima kelurahan ini akan menjadi contoh tentang bagaimana penerapan strategi penanggulangan narkoba di Kota Baubau. Mudah-mudahan dari lima kelurahan ini, dapat ditularkan ke daerah-daerah lain,” harapnya.
Selain itu, Kepala BNN Kota Baubau, Alamsyah Djufri menuturkan bahwa terdapat dua kecamatan yang menurutnya memiliki kelurahan yang bersih dari narkoba, dan dijadikan sebagai pilot project, yakni Kecamatan Wolio dan Kecamatan Betoambari.
“Alhamdulillah, dari 20 orang yang mengikuti tes urin ini tidak ada yang positif, artinya semua sampel dari dua kecamatan ini benar-benar bersih dari narkoba. Mudah-mudahan ini sesuai dengan slogan kita, yaitu Kelurahan Bersinar,” tuturnya.
