Bonus Atlet PON 2024 Dialokasikan Rp6 Miliar, Status Pencairan Menunggu Asistensi
Sulawesi Tenggara – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6 miliar kepada para atlet dan pelatih peraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024 lalu. Kepala Dispora Sultra, La Ode Daerah Hidayat, mengatakan proses pencarian dana tersebut sedang menunggu asistensi pihak terkait.
“Dana ini diambil dari uang negara, maka harus ada proses yang dilakukan. Salah satunya adalah asistensi dengan teknis terkait, seperti Inspektorat dan beberapa dinas lainnya,” katanya, Senin (10/2/2025).
Hidayat menyebut apabila seluruh tahapan telah selesai, proses pencairan akan segera dilakukan dengan mengundang para penerima bonus, baik atlet maupun staf kepelatihan.
“Polarisasi terkait dengan pemberian bonusnya akan disesuaikan dengan raihan mereka pada PON kemarin. Emas, perak, dan perunggu, tentunya nilainya berbeda, baik untuk perorangan maupun tim,” lanjutnya.
Dia menegaskan anggaran sudah tersedia dan tinggal menunggu audiensi pihak terkait dalam proses pencairan. Hidayat mengimbau para atlet dan pelatih agar tidak cemas dan ragu, karena secara detail Pemprov Sultra sudah menyediakan anggaran.
“Kami harap para pelatih dan atlet bisa bersabar menunggu proses ini,” harapnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sultra, J. Robert, sebelumnya mengatakan pencairan bonus direncanakan pada triwulan pertama atau periode Januari hingga Maret 2025. Bonus tersebut berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Sultra 2025. Proses pencairan bonus juga telah dikoordinasikan dengan pihak terkait, termasuk Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Dinas Pemuda dan Olahraga, dan Penjabat Gubernur Sultra.
“Januari sudah hampir berakhir. Pencairan kemungkinan besar dilakukan awal Februari atau paling lambat minggu kedua,” kata Robert, Jumat (24/1/2025) lalu.
