Cerita Mahasiswi asal Kendari yang Terpilih untuk Menjajal Kecanggihan Kapal OceanX Milik AS
Kendari – Manda Erica Purnamasari (21), mahasiswi asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) bercerita tentang pengalaman berharganya setelah menjajal kecanggihan kapal OceanXplorer milik OceanX yang merupakan perusahaan nirlaba asal Amerika Serikat (AS).
Ia merupakan salah satu peserta dalam Young Explorers Program yang diselenggarakan oleh OceanX bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Program ini dilaksanakan di atas kapal penelitian canggih, OceanXplorer yang berlayar dari Bali menuju Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), pada 5 – 9 Agustus 2024.
Young Explorers Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta mengenai berbagai aspek ilmu kelautan, teknologi, konservasi laut, dan edukasi bagi generasi muda.
“Selama enam hari di atas kapal, saya bersama 15 mahasiswa lainnya dari berbagai universitas di Indonesia mengikuti serangkaian kegiatan yang komprehensif dan mendalam,” katanya kepada Kendariinfo, Rabu (14/8/2024).
Menurutnya, yang membuat pengalamannya makin istimewa adalah menjadi satu-satunya peserta dari Indonesia Timur, tepatnya dari Sultra.
“Program ini tidak hanya memperluas wawasan kami tentang ilmu kelautan, tetapi juga memberikan pengalaman berharga yang akan mendukung kami dalam memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan sektor kelautan Indonesia,” lanjut wanita yang saat ini menempuh studi di Teknik Geologi, Universitas Hasanuddin itu.
Dia menjelaskan, selama program tersebut, mereka terlibat dalam berbagai kegiatan seperti Career Talks, Job Shadowing, Acoustic Mapping, Livestream Planning and Project, Environmental DNA Workshop and Lab Session, Principles of Oceanography, Ocean Justice, Career Exploration Workshop, Nutrients and Indonesia Biogeochemistry, serta Storytelling on the OceanXplorer.
“Aktivitas-aktivitas tersebut tidak hanya memperkaya pengetahuan kami tentang ilmu kelautan, tetapi juga membuka wawasan kami tentang berbagai peluang karier di bidang ini,” jelas dia.
Alumnus SMAN 1 Kendari itu menyebut bahwa program itu sangat berharga, karena menjadi kesempatan perdananya untuk berada di atas kapal riset secanggih OceanXplorer dan juga bisa merasakan hands-on experience langsung belajar dari para ahli.
“Pengalaman ini tidak hanya memperluas pengetahuan saya dalam ilmu kelautan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan pribadi saya, baik dalam hal pertumbuhan diri maupun kesiapan saya untuk berkontribusi lebih banyak dalam konservasi laut di masa depan,” tambah Manda.
Untuk bisa menjadi peserta dalam kegiatan itu, mereka telah melewati berbagai rangkaian seleksi. Mulai dari seleksi administrasi dan interview, untuk tahapan administrasi, dan lain-lain.
“Kami diminta membuat seperti motivation letter, membuat video berdurasi satu menit tentang kontribusi semisal terpilih jadi shortlist cohort dari YEP VI ini, juga beberapa pertanyaan basic lainnya seperti kemampuan Bahasa Inggris, data diri, punya paspor atau tidak, dan lain-lain,” jelasnya.
“Setelah itu kurang lebih sebulan dapat pengumuman untuk lanjut ke tahap interview dengan pihak OceanX-nya langsung. Setelah itu alhamdulillah dinyatakan lolos untuk menjadi bagian dari Young Explorer Program VI,” pungkasnya.
Nah sekarang Makin Tahu Indonesia kan!!