Dilantik Jadi Ketua KNPI Sultra, Alvin Akawijaya Siap Jadi Mitra Pemerintah
Kendari – 150 Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) masa bakti 2021 – 2024 resmi dilantik Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) KNPI, Noer Fajriansyah di Aula Bahteramas Kantor Gubernur Sultra, Minggu (21/11/2021).
Ketua DPD KNPI Sultra, Alvin Akawijaya Putra mengatakan, dirinya telah siap berkolaborasi bersama seluruh organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) yang ada di Sultra. Selain itu, dia juga berkomitmen akan menjadi mitra Pemerintah Provinsi Sultra dalam hal mendukung pembangunan daerah.
“Tentu kita harus berkolaborasi dengan seluruh OKP yang ada di Sultra untuk bersama-sama membangun daerah kita, Sulawesi Tenggara. Untuk program kerja, kita masih perlu melakukan penyusunan anggarannya. Yang jelas kita bekerja saja dulu untuk menyukseskan program pemerintah, karena kita mitra pemerintah,” katanya.
Dia berharap, dengan dilantiknya kepengurusan KNPI Sultra periode 2021 – 2024, menjadikan pemuda Sultra menjadi lebih baik dan maju.
“Soal dua kubu yang kemarin masih jadi perdebatan, kita kerja saja dulu. Karena kita diakui, jadi kerja kerja kerja,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DPP KNPI, Noer Fajriansyah menaruh harapan besar dengan dilantiknya Alvin Akawijaya. Dia berharap Ketua DPD KNPI Sultra yang baru dapat menyatukan pemuda Sultra agar membantu pembangunan daerah.
“Pelantikan ini mudah-mudahan bisa menyatukan para pemuda di Sultra. Kita bisa melihat bahwa ke depannya, kawan-kawan yang aktif dalam organisasi kepemudaan, dapat membangun kolaborasi. Jadi nanti Sultra tidak hanya dikenal dengan potensi sumber daya alam (SDA), tetapi dengan sumber daya pemudanya juga banyak,” ujarnya.
Menurutnya, pembangunan sumber daya manusia sudah harus dimulai dari kepemimpinan putra Ali Mazi tersebut. Pemuda juga harus berperan aktif dalam pemanfaatan potensi sumber daya alam yang ada di Sultra.
“Karena kan selama ini yang melakukan eksplorasi Sultra berasal dari luar. Jadi hadirnya KNPI di bawah kepemimpinan Alvin ini bisa memberdayakan pemuda-pemuda di Sultra. Mereka sudah harus peka terhadap isu lingkungan, ekosistem, dan lain sebagainya. KNPI Sultra harus mampu membuat laboratorium pemuda yang akan berperan aktif, tidak lagi dari perusahaan luar atau orang asing yang memanfaatkan sumber daya alam,” pungkasnya.
