Ditpolairud Polda Sultra Gagalkan Penyelundupan 4 Ton BBM Subsidi Tujuan Sulteng
Konawe – Sebuah kapal motor di perairan Tanjung Toronipa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kedapatan membawa 4 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar bersubsidi tanpa mengantongi dokumen resmi, Minggu (27/6/2021).
Aksi penyelundupan tersebut berhasil digagalkan tim Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Sultra sekitar pukul 03.00 dini hari.
Sang pemilik berinisial N diamankan anggota Polairud untuk dilakukan pemeriksaan atas kepemilikan BBM tersebut.
“BBM tersebut terdiri dari 1.225 liter premium dimasukkan ke dalam 19 jeriken isi 20 liter, dan 25 jeriken isi 35 liter,” ujar Direktur Polairud Polda Sultra, Kombes Suryo Aji melalui anggota Tim Khusus (Timsus) Airud, Brigadir Rahmad Taufik.
Sedangkan untuk solar, sambung Rahmad sebanyak 3.030 liter yang dimasukkan ke dalam 101 jeriken isi 35 liter.
Ungkap Rahmad, penangkapan tersebut bermula saat ia dan dua anggota lainnya sedang melakukan patroli dini hari di Perairan Toronipa. Ketika itu kapal motor tersebut melintas, merasa curiga kemudian melakukan pemeriksaan.
“Jeriken BBM tersebut ditutup menggunakan terpal kemudian di atasnya diletakkan beberapa bahan makanan. Kapal tersebut juga bermuatan beberapa penumpang,” ungkapnya.
Saat ini kapal beserta puluhan jeriken BBM tersebut telah diamankan di Markas Polairud guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Pemeriksaan awal dari si pemilik, BBM tersebut akan dibawa ke Menui, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng). Diketahui pula bahwa BBM tersebut berasal dari seorang agen di daerah Bokori. Hingga saat ini kami masih melakukan pemeriksaan kepada N si pemilik,” pungkasnya.
Laporan: Fito
