Gegara Ban Motor Kempis, Siswa SMP di Muna Dikeroyok 2 Temannya
Muna – Seorang siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Watopute, Kelurahan Dana, Kecamatan Watopute, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Nabil (15) menjadi korban pengeroyokan beberapa temannya, Selasa (25/1/2022).
Tindakan pengeroyokan ini dipicu hal sepele, yakni korban dituduh membuat kempis ban motor salah seorang pelaku berinisial EK.
Saat dihubungi awak media, Nabil menjelaskan, sekitar pukul 08.30 WITA ketika dirinya sedang berada di dalam kelas, LF (pelaku lainnya) menariknya keluar kemudian menanyakan perihal ban motor milik EK.
“Saya sementara belajar, saya dituduh kalau kasih kempis itu ban motor. Saya jawab, kalau bukan saya yang kasih kempis,” jelasnya, Rabu (26/1).
Ketika sedang berbicara dengan LF, saudara EK tiba-tiba datang dan langsung menendang korban di bagian punggung, hingga menyebabkan korban terjatuh ke tanah. Selanjutnya kedua pelaku melakukan tindakan pengeroyokan.
Nabil mengungkapkan, untungnya, tindakan anarkis itu dilihat oleh teman lainnya dan langsung melerai. Kemudian mereka menelepon ayah korban dan memberitahukan perihal pengeroyokan yang terjadi.
Mengetahui hal itu, ayah korban langsung mendatangi sekolah dan membawa pulang anaknya.
Tidak terima, ayah korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Watopute. Laporan itu tertuang dalam Laporan Polisi (LP) Nomor: LP/B/04/1/2022/Polsek Watopute/Polres Muna/Polda Sultra tentang tindakan kekerasan yang dilakukan secara bersama-sama di depan umum atau tindakan kekerasan terhadap anak.
Akibat kejadian ini, korban mengalami luka memar pada bagian wajah dan merasakan sakit di sekujur badan.
