Janji Yudhianto-Nirna Jika Nakhodai Kendari, Gaji Bakal Digunakan Fasilitasi Warga Ibadah Umrah
Kendari – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin terus bergerilya menjemput aspirasi warga di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kali ini, paslon nomor urut 2 itu membahas masalah gaji jika keduanya diberikan amanah untuk menakhodai Kendari lima tahun mendatang.
Di hadapan ratusan warga di Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Yudhi, menegaskan jika dia dan Nirna memenangkan Pilwalkot Kendari pada 27 November 2024 mendatang, maka gaji yang mereka terima setiap bulannya tidak akan diambil.
“Saya dan Bu Nirna sudah komitmen tidak akan mengambil gaji kami. Tetapi, akan kita gunakan untuk memberangkatkan warga Kendari yang ingin melakukan ibadah umrah,” katanya, Rabu (2/10/2024).
Putra Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang itu menegaskan, ia dan Nirna bergandengan memperebutkan kursi Pilwalkot Kendari bukan untuk dilayani oleh masyarakat. Melainkan, ingin melayani seluruh warga sekaligus mengabdikan diri untuk kota tercinta.
Pria kelahiran Kendari, 30 Maret 1994 ini, mengaku wujud kepeduliannya terhadap Kota Kendari tidak hanya ditunjukan saat ia dan Nirna mencanangkan diri menatap Pilwalkot Kendari.
“Tetapi sudah jauh-jauh hari, semenjak kami duduk di kursi parlemen. Makanya kami adalah pasangan komplit dan sudah memiliki pengalaman,” tegasnya.
Bukan hanya masalah gaji yang tidak akan diambil, paslon bertagline GemoyNa Kendari ini juga telah menyiapkan 7 Program Menyala jika mereka mendapat kepercayaan untuk memimpin Kota Lulo periode 2025 – 2030 ke depan.
“Program menyala sehat, menyala bersih, menyala aman, menyala nyaman, menyala sejahtera, menyala berkah, dan menyala terang,” pungkasnya.