Kapal Mengangkut 19 Orang Tenggelam di Perairan Pulau Bokori
Konawe – Kapal yang mengangkut penumpang sebanyak 19 orang mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Pulau Bokori, Desa Bokori, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Minggu (3/9/2023).
Kepala Basarnas Kendari, Muhammad Arafah mengatakan pada pukul 17.00 Wita, kapal bertolak dari Pulau Bokori dengan tujuan Pelabuhan Bungkutoko Kendari. Kapal kemudian dihantam gelombang tinggi.
“Sekira pukul 17.30 Wita kapal terbalik dan tenggelam akibat dihantam gelombang,” ujarnya.
Berdasarkan laporan tersebut, sekira pukul 19.40 Wita, Tim Rescue Basarnas Kendari diberangkatkan dengan menggunakan perahu karet menuju lokasi terakhir kapal diketahui untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh lokasi tersebut dengan Dermaga Basarnas Kendari sekitar 4,5 NM.
Sekira pukul 20.35 Wita, Tim SAR tiba di sekitar lokasi dan langsung mengevakuasi 5 orang korban ke atas perahu karet.
“5 korban berhasil dievakuasi Tim SAR ke Dermaga Basarnas Kendari,” ungkapnya.
Sementara 14 korban lainnya berhasil dievakuasi oleh kapal nelayan ke Dermaga Bungkutoko Kendari. Sekira pukul 21.55 Wita Tim SAR dengan menggunakan kapal karet tiba di Dermaga Basarnas Kendari selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga.
“14 korban lainnya dievakuasi nelayan,” ujarnya.
Dengan ditemukannya seluruh penumpang kapal dalam keadaan selamat, operasi SAR kecelakaan kapal terhadap 1 kapal berpenumpang 19 orang yang tenggelam disekitar perairan Pulau Bokori dinyatakan selesai dan ditutup.
“Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ujarnya.