Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Pemerintah

Kota Baubau Raih Swasti Saba Wistara, Penghargaan Kota Sehat Tertinggi dari Kemenkes

Kota Baubau Raih Swasti Saba Wistara, Penghargaan Kota Sehat Tertinggi dari Kemenkes
Patung naga di Kota Baubau. Foto: Istimewa.

Baubau – Kota Baubau menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang meraih penghargaan Swasti Saba Wistara tahun 2021, yakni peghormatan tertinggi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).

Penghargaan tertinggi itu diraih Baubau pada malam penganugerahan kabupaten/kota sehat pada Rabu (17/11/2021), sebagai wujud kondisi daerah yang bersih, aman, nyaman, dan sehat untuk dihuni.

Penganugerahan kota sehat terdiri dari tiga tingkatan, yakni yang tertinggi Swasti Saba Wistara, kedua Swasti Saba Wiwerda, hingga Swasti Saba Padapa. Penyelenggaraannya melibatkan banyak lintas sektor dan lintas program melalui tujuh tatanan dalam kabupaten/kota sehat.

Pemkot Baubau mengikuti acara penganugerahan kota sehat Kemenkes RI secara virtual.
Pemkot Baubau mengikuti acara penganugerahan kota sehat Kemenkes RI secara virtual. Foto: Istimewa.

Adapun penilaian tujuh tatanan kota sehat, meliputi kawasan permukiman sarana dan prasarana umum, kawasan tertib lalu lintas dan sarana pelayanan transportasi, kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pariwisata sehat, ketahanan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, serta kehidupan sosial yang sehat.

Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pemberian penghargaan kabupaten/kota sehat dan Tempat Pengelolaan Pangan (TPP) merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada daerah yang telah menerapkan berbagai macam inovasi, kemandirian, dan bentuk kerja aktif.

“Itu adalah hasil kerja keras bukan semata-mata yang diselenggarakan dalam satu atau dua minggu saja, tapi penghargaan yang sudah dikerjakan selama bertahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Baca Juga:  Pemkot Kendari Kembali Terima Opini WTP yang ke-10 dari BPK Sultra

Walaupun terkendala Covid-19, masing-masing daerah peraih penghargaan telah membuktikan bahwa rekonsiliasi dan kerja sama di bidang kesehatan telah dilakukan dengan baik.

“Ini menjadi motivasi ke depan untuk kabupaten/kota yang belum mendapatkan penghargaan. Hal ini memberikan spirit yang lebih dalam meningkatkan kesehatan di wilayah masing-masing,” sambungnya.

Atas penghargaan itu, Wakil Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse menjelaskan bahwa, jika secara konsisten raihan Swasti Saba Wistara dipertahankan maka Kota Baubau akan menjadi daerah yang tertib, teratur, dan pada akhirnya sangat layak untuk siapa saja yang datang baik penduduk lokal maupun di luar Baubau.

“Harapan kita, tujuh tatanan yang dijadikan indikator penilaian tersebut sedapat mungkin kita pertahankan. Jadi kalau kita sudah mendapatkan yang terbaik di tatanan transportasi, maka transportasi ini yang kita bina jangan turun lagi,” harapnya.

Penulis
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten