Lapak UMKM Binaan HIPTI Porak-poranda Diguyur Hujan di Kendari, RAG Harap Ada Perhatian Pemerintah
Kendari – Lapak sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Himpunan Pengusaha Tolaki Indonesia (HIPTI) porak-poranda diguyur hujan disertai angin kencang, Sabtu (1/4/2023). Atas musibah itu, Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) HIPTI, Rusmin Abdul Gani berharap ada perhatian yang bisa diberikan oleh pemerintah.
Lapak tersebut terletak di pelataran perpustakaan modern bertaraf internasional atau tepatnya di Jalan Saosao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Saat sejumlah pelaku UMKM tengah menjajakan jualan dalam rangkaian Festival Medulu Coolinary Fest yang berlangsung sejak 30 Maret – 14 April 2023, hujan deras disertai angin kencang tiba-tiba datang dan membuat lapak tersebut berterbangan. Bahkan, dagangan termasuk barang-barang milik pelaku UMKM binaan HIPTI berhamburan di pelataran.
Saat kejadian, lanjut RAG sapaan akrab Rusmin Abdul Gani, sejumlah pedagang berusaha menyelamatkan barang-barang mereka. Namun, masih banyak pula barang-barang yang tidak bisa diselamatkan, pedagang pun hanya bisa pasrah melihat lapak mereka saat diterjang angin kencang disertai hujan.
“Kejadiannya tadi sore saat keras angin, hujan dan petir, berantakan semua jualan UMKM binaan kami di HIPTI,” ujarnya kepada Kendariinfo.
RAG menyebut, ada sekitar 21 lapak milik UMKM binaan HIPTI yang porak-poranda. Bahkan, bencana alam tersebut membuat kerugian besar yang ditaksir mencapai Rp500 jutaan.
Atas musibah yang menimpa pelaku UMKM yang tengah mengumpulkan pundi-pundi rupiah di bulan Ramadan 1444 hijriah ini, RAG bersama para pelaku usaha lainnya berharap ada bantuan dan perhatian khusus yang bisa diberikan oleh pemerintah.
“Inikan musibah, kami harap ada perhatian khusus dan kepedulian pemerintah kepada pelaku usaha yang sedang berjuang memenuhi kebutuhan hidup. Apalagi, pelaku UMKM binaan HIPTI ini terus berupaya membantu pemerintah dalam rangka peningkatan ekonomi di Sultra sekaligus memperkenalkan produk-produk lokal ke publik,” tambahnya.
RAG juga mengimbau kepada seluruh pelaku UMKM yang dilanda musibah agar tidak berkecil hati dan tetap semangat dalam mengumpulkan pundi-pundi rupiah guna memenuhi kebutuhan hidup. Ia optimis, akan ada orang-orang yang mengulurkan tangan dan memberikan perhatian terutama pemerintah, terkait musibah yang melanda para pelaku UMKM itu.
“Termasuk masyarakat umum lainnya yang ada di Kendari, bantu UMKM binaan kita dalam peningkatan ekonomi. Bagi masyarakat yang ingin berbuka puasa juga, silakan datang di tempat kami ini di area pelataran perpustakaan modern bertaraf internasional. Ada banyak menu dan bisa dipilih untuk sajian berbuka puasa bersama keluarga atau rekan-rekan lainnya,” pungkasnya.