Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Kendari

Makanan Khas Nusantara Kini Ada di RM Sajian Sulawesi Kendari

Makanan Khas Nusantara Kini Ada di RM Sajian Sulawesi Kendari
Rumah Makan Sajian Sulawesi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Bende. Foto: Yusrin Ramadhan/Kendariinfo. (11/9/2021).

Kendari – Rumah Makan (RM) Sajian Sulawesi kini hadir di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk memanjakan pencinta sajian khas nusantara. Lokasinya berada di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Kadia, persis di samping Yayasan Ummusshabri Kendari.

Meski namanya RM Sajian Sulawesi, tempat ini juga menyuguhkan beberapa makanan dari daerah lain. Tapi sajian palumara asal Sultra dan ayam woku dari Manado, Sulawesi Selatan (Sulsel) tetap ada di tempat ini.

Owner RM Sajian Sulawesi, La Ode Munafar mengatakan, selain menyajikan makanan khas nusantara, tempatnya juga berkonsep rumah makan di atas air. Di sana, pengunjung bisa memancing langsung ikan yang diinginkan.

Owner Rumah Makan Sajian Sulawesi Kendari, La Ode Munafar.
Owner RM Sajian Sulawesi Kendari, La Ode Munafar. Foto: Yusrin Ramadhan/Kendariinfo. (11/9/2021).

“Konsepnya memang seperti ini, di atas empang yang pengunjung juga bisa memancing langsung ikan yang diinginkan, lalu dimasak. Konsep seperti ini cocok jika dinikmati oleh pengunjung yang membawa banyak anggota keluarga (family gathering) atau untuk meeting. Selain itu kita juga menyajikan makanan luar daerah, bahkan chinese food kita sajikan,” katanya kepada Jurnalis Kendariinfo, Sabtu (11/9/2022).

Untuk cara penyajiannya, RM Sajian Sulawesi memasak terlebih dahulu makanan yang dipesan, sebelum disajikan kepada pengunjung. Menurut, Munafar, tempatnya tidak berkonsep prasmanan karena ingin menyajikan makan yang lebih segar.

Baca Juga:  Naya Resort Wakatobi, Pilihan Tepat untuk Healing Time

“Kalau kita sajikan makanan yang segar-segar, kita tidak prasmanan. Semua makanan kita dimasak oleh chef profesional dari Jawa ada,” ungkapnya.

Operasional RM Sajian Sulawesi selama masa Pandemi Covid-19 mulai pukul 10.00 hingga pukul 21.00 WITA.

“Selama PPKM kita akan beroperasi sampai jam sembilan malam, tapi untuk konsep yang kami tawarkan sebenarnya cocok selama PPKM karena setiap meja makan punya pondok masing-masing dan berjarak,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten