Momen HUT ke-79 RI, Warga Soroti Kondisi Bangunan hingga Bendera di TMP Konawe yang Luput Perhatian
Konawe – Kondisi sejumlah bangunan dan bendera di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Asao Konawe menuai sorotan publik. Pasalnya, menjelang HUT ke-79 Republik Indonesia (RI) ini, kondisinya sangat memprihatinkan dan seakan-akan luput dari perhatian pemerintah.
Warga bernama Tri Hadi Putra dalam postingan Facebooknya pada Jumat (9/8/2024), membuat serangkaian kalimat berisi kritikan kepada pemerintah setempat. Isinya, menerangkan mirisnya kondisi terkini TMP Konawe.
“Mirisnya TMP Konawe, mau 79 tahun Indonesia merdeka. Jasa pahlawan kayak nda dianggap,” isi tulisan tersebut.
Tri juga menyinggung keadaan gedung di dalam TMP Asao Konawe. Katanya, tugunya pucat dan warnanya sudah luntur. Gapuranya sedikit lagi akan roboh, lantai pecah dan puing-puing pecahan berhamburan di sekitar tempat itu.
“Benderanya sobek tak lagi berwarna merah putih, tugunya pucat, entah kapan kapan terakhir dicat, lantainya rusak. Makam tanpa nama seperti makam yang terbengkalai. Menangis arwahnya pahlawan di alam sana, nda ada betul ka anggarannya Konawe ini biar ganti bendera sama catnya Taman Makam Pahlawannya Konawe nda bisa dirawat,” tambahnya.
Saat dikonfirmasi Kendariinfo, Tri mengaku mengambil dokumentasi kondisi TMP Asao di Desa Asao, Kecamatan Tongauna, Kabupaten Konawe pada Rabu (7/8/2024) lalu. Ia mengambil dokumentasi itu karena tempat ia bekerja ada rangkaian acara upacara tabur bunga di lokasi tersebut.
“Foto saya ambil hari Rabu kemarin. Jadi kami ada upacara tabur bunga di hari Kamis nya. Hari Rabu sore kami ada giat pembersihan sekaligus gladi upacara di sana,” ujar dia kepada Kendariinfo, Minggu (11/8).
Ia pun berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe segera melakukan perbaikan agar kondisi TMP Konawe tidak terkesan seperti kawasan atau gedung tua yang hancur termakan usia.
“Harapannya Pemkab Konawe untuk lebih menghargai para pahlawan dengan dirawat makamnya dengan layak. Tugunya dicat. Gapuranya diperbaiki. Nisan sama kuburannya dikasih nama. Bunga di TMP diperbanyak,” harapnya.