Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Pemerintah

Pasien Covid-19 di Kendari Sisa 3 Orang, Wali Kota Imbau Tetap Patuhi Prokes

Pasien Covid-19 di Kendari Sisa 3 Orang, Wali Kota Imbau Tetap Patuhi Prokes
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir saat melaporkan perkembangan pasien Covid-19 di Kota Kendari. Foto: Yusrin Ramadhan/Kendariinfo. (12/4/2022).

Kendari – Pasien Covid-19 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) kini menyisakan tiga kasus aktif per Selasa (12/4/2022). Meski terus mengalami penurunan kasus, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengimbau kepada masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan (prokes).

“Tinggal tiga pasien kita, ini berkat kerja keras kita semua untuk tetap mematuhi prokes, memakai masker, dan lainnya,” katanya, Rabu (13/4).

Selain tetap disiplin mematuhi prokes, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga mengimbau agar masyarakat segera melakukan vaksinasi. Apalagi, kini Kota Kendari sudah hampir masuk zona hijau penyebaran Covid-19.

“Jangan lupa vaksinasi, karena terbukti dengan vaksinasi kita bisa menekan angka Covid-19 di Kota Kendari, bahkan sudah hampir zona hijau. Kita tidak mau lagi ada varian baru yang datang, sudah cukup tiga gelombang kemarin, tidak perlu lagi ada gelombang-gelombang selanjutnya,” tambahnya.

Selain itu, dia juga memastikan bahwa isu yang mengatakan Covid-19 selalu menyebar saat bulan puasa ataupun jelang lebaran merupakan hal yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Bahwa datangnya bersamaan itu karena kebetulan, bukan karena dibuat-buat apalagi rekayasa. Nah alhamdulillah ini sudah turun, mudah-mudahan sebentar lagi sembuh yang tiga orang ini dan kita bisa berlebaran dengan suasana yang sudah semakin baik, sudah semakin sehat,” ujarnya.

Baca Juga:  Muhammad Zamrun Firihu Bakal Dilantik Jadi Rektor UHO Hari Ini

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kendari, Ellfi mengatakan, pihaknya menargetkan nol pasien saat Ramadan ini.

“Tentu saat ini sedang kita upayakan. Kalau bisa yang tiga pasien ini sembuh kita target tidak ada lagi kasus baru,” ungkapnya.

Ia juga meminta agar masyarakat tetap mematuhi prokes saat Ramadan, khususnya saat mengadakan buka puasa bersama, pasalnya yang dikhawatirkan terjadi kerumunan.

“Jangan abai dengan prokes apalagi saat ini bulan Ramadan banyak masyarakat yang mengadakan buka puasa dan kumpul-kumpul. Kita harapkan agar masyarakat tetap disiplin prokes,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten