Pemprov Sultra Salurkan 17.500 Seragam Gratis untuk Siswa SMA Sederajat
Kendari – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai menyalurkan sebanyak 17.500 seragam gratis bagi siswa SMA sederajat. Penyaluran tahap pertama berlangsung secara simbolis di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Rabu (1/10/2025).
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dikbud Sultra, Aris Badara, menjelaskan program ini merupakan bagian dari Perlengkapan dan Seragam Sekolah Gratis (Penggaris) yang digagas Gubernur Andi Sumangerukka bersama Wakil Gubernur Hugua.
“Seragam yang dibagikan terdiri dari pakaian abu-abu dan pakaian olahraga, khusus bagi siswa yang membutuhkan,” ujar Aris.
Menurutnya, penetapan penerima bantuan dilakukan melalui proses verifikasi berjenjang, mulai dari sekolah, Kantor Cabang Dinas (KCD), hingga tim teknis Dikbud Sultra. Syarat utama adalah siswa yang memiliki surat keterangan tidak mampu dari desa atau kelurahan.
Meski begitu, Aris mengakui program ini belum menjangkau seluruh siswa SMA, SMK, dan SLB di Sultra karena keterbatasan anggaran. Saat ini, Sultra memiliki 261 SMA dan 109 SMK.
“Jumlah siswa yang belum menerima bantuan lebih banyak dibanding yang sudah mendapatkannya. Kami berharap anggaran di tahap berikutnya bisa ditambah agar bantuan lebih merata,” katanya.
Selain seragam, program Penggaris juga menyasar sarana penunjang pendidikan lain, mulai dari komputer, smartboard, hingga peralatan pembelajaran. Pemerintah juga menyiapkan anggaran rehabilitasi sekolah yang bersumber dari APBN dan APBD.
Tahap kedua akan difokuskan pada bantuan prasarana untuk SMK dan SLB, termasuk fasilitas khusus bagi siswa berkebutuhan khusus. “Harapan kita, program ini bisa tepat sasaran, meringankan beban orang tua, dan ke depan jumlahnya semakin besar sehingga menjangkau seluruh sekolah di Sultra,” jelasnya.
